Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BNI Perkuat Integritas dan GCG Lewat Compliance Forum bersama KPK
Advertisement . Scroll to see content

Dua Tahun Terbentuk, Holding UMi Sukses Layani 36 Juta Debitur

Selasa, 12 September 2023 - 20:35:00 WIB
Dua Tahun Terbentuk, Holding UMi Sukses Layani 36 Juta Debitur
Holding Ultra Mikro (UMi) telah berusia berusia dua tahun. (Foto: dok BRI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id Holding Ultra Mikro (UMi) yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai induk bersama PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah berusia berusia dua tahun. Terbentuk pada 13 September 2021, Holding UMi sukses membuka akses layanan keuangan di segmen mikro dan ultra mikro.

Hal tersebut ditunjukkan dari penyaluran kredit mikro BRI Group yang tumbuh double digit hingga akhir triwulan II-2023, sehingga mendorong pertumbuhan porsi segmen UMKM terhadap keseluruhan bisnis perseroan.

Hingga akhir Juni 2023, BRI berhasil menyalurkan kredit mikro sebesar Rp577,94 triliun. Angka ini tumbuh 11,41 persen secara year on year (yoy). Dengan pertumbuhan ini, porsi kredit mikro BRI Group mampu menembus 48,08 persen terhadap keseluruhan penyaluran kreditoleh perseroan yang mencapai Rp1.202,13 triliun.

Direktur Utama BRI Sunarso pada pemaparan Kinerja Keuangan BRI Triwulan II-2023 mengatakan, pertumbuhan tersebut tidak terlepas dari keberhasilan integrasi ekosistem ultra mikro yang dipimpin oleh BRI, serta Pegadaian dan PNM sebagai anak usaha. 

“Ya, memang benar bahwa porsi kredit mikro saja, bukan UMKM ya, porsi kredit mikro kita itu sudah hampir separuh dari total kredit BRI. Arahnya memang kita tidak tumbuh ke atas tapi kita tumbuhkan ke bawah. Dan di bawah itu yang kita sebut ultra mikro,” ujar Sunarso.

Pada kesempatan tersebut, Sunarso juga menyampaikan perkembangan terbaru penyelenggaraan Holding UMi yang telah berhasil memberikan pelayanan dan mengintegrasikan puluhan juta nasabah peminjam di segmen UMi. Kemudian, juga ratusan juta nasabah simpanan mikro yang tersebar di berbagai tempat di seluruh Indonesia.  

“Sampai Juni 2023, Holding UMi telah berhasil mengintegrasikan lebih dari 36 juta nasabah peminjam atau debitur, dan 162 juta nasabah simpanan mikro. Dan itu didukung oleh 1.013 unit kantor co-location (SENYUM/Sentra Layanan Ultra Mikro) yang dipakai bersama,” tuturnya.

Sunarso menyebutkan bahwa bersama para anggota Holding UMi, BRI memanfaatkan kantor bersama yang disebut kantor co-location SENYUM (Sentra Layanan Ultra Mikro) yang terdiri atas BRI, BRI Mikro, Pegadaian, dan PNM untuk mendukung penyelenggaraan layanan ultra mikro. 

Menurutnya, potensi segmen bisnis ultra mikroserta level di bawahnya sesungguhnya masih berlimpah. Namun, lanjutnya, hal yang lebih penting adalah bagaimana agar dapat mengelolanya dengan pas.

Penyaluran kredit mikro yang tumbuh double digit membuat proporsi kredit UMKM BRI juga terus bertumbuh. Hingga akhir triwulan II-2023, sebesar 84,48 persen dari total kredit BRI, atau senilai Rp1.015,54 triliun merupakan kredit yang disalurkan kepada segmen UMKM.

“Hal ini menjadi yang pertama kalinya kredit UMKM BRI menembus di atas Rp1.000 triliun. Dengan demikian, aspirasi BRI untuk mencapai porsi kredit UMKM 85 persen sesungguhnya tinggal 0,52 persen saja. Padahal aspirasi itu kita ingin capai nanti pada 2025. Untuk itu, BRI tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan porsikredit UMKM mencapai 85 persen pada 2024,” ujarnya.

Editor: Rizqa Leony Putri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut