Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Program Desa Emas Bikin UMKM Lebih Percaya Diri dan Berkembang
Advertisement . Scroll to see content

Dukungan BRI Bawa Usaha Rumahan Sambal Pecel Sukses Tembus Pasar Global: Komitmen jadi Mitra UMKM

Rabu, 23 Juli 2025 - 10:47:00 WIB
Dukungan BRI Bawa Usaha Rumahan Sambal Pecel Sukses Tembus Pasar Global: Komitmen jadi Mitra UMKM
Sambal Pecel khas Pacitan, Pelita Lumpang Mas.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) sambal pecel bernama Pelita Lumpang Mas berhasil berhasil menembus pasar global. Hal itu juga tak lepas dari dukungan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Menurut Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi, capaian itu menjadi bukti nyata kontribusi program pemberdayaan yang dijalankan BRI agar UMKM bisa naik kelas.

Tak cuma itu, pihaknya terus berkomitmen untuk menjadi mitra UMKM agar terus tumbuh menembus pasar global dengan berbagai pendampingan.

“BRI terus berkomitmen menjadi mitra pertumbuhan bagi pelaku UMKM di seluruh Indonesia. Melalui pembiayaan serta berbagai program pelatihan, pendampingan, hingga akses pasar melalui expo dan pameran, kami ingin memastikan UMKM seperti Pelita Lumpang Mas tidak hanya bertahan, tapi juga bisa berkembang  dan bersain di pasar nasional bahkan global," kata Agustya.

BRI percaya, UMKM seperti Pelita Lumpang Mas merupakan tulang punggung perekonomian nasional. Melalui berbagai program pemberdayaan, BRI terus berkomitmen untuk menciptakan dampak nyata dan berkelanjutan bagi pelaku usaha lokal. 

Pemilik Pelita Lumpang Mas, Sri Kustamaji mengaku bahwa transformasi usahanya tak lepas dari peran BRI. Hal itu terjadi sejak tahun 2020 di mana ia aktif mengikuti pelatihan yang diinisiasi oleh BRI.

Puncaknya terjadi pada event BRI UMKMEXPO(RT) tahun 2025, di mana Pelita Lumpang Mas berhasil meraih juara kedua dan mencatat lonjakan permintaan yang signifikan.

“Program pemberdayaan BRI benar-benar membuka banyak peluang bagi pelaku UMKM seperti kami. Harapan saya, program ini terus diperkuat dan menjangkau lebih banyak pelaku usaha di seluruh Indonesia,” ungkap Sri Kustamaji penuh semangat.

Sementara itu, kini Pelita Lumpang Mas mampu memproduksi hingga 20.000 kemasan sambal pecel dengan harga rata-rata Rp45.000 per unit. Selain di Pacitan, Sri juga telah membuka kantor di Jakarta dan sedang menjajaki ekspansi produksi ke wilayah lain di Indonesia.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut