Elon Musk Berencana Cari Pemimpin Baru untuk Twitter

SAN FRANCISCO, iNews.id - Elon Musk menyebut, dirinya akan mengurangi waktunya di Twitter dan mencari pemimpin baru untuk menjalankan perusahaan media sosial itu. Dia berharap, dapat menyelesaikan restrukturisasi perusahaan pekan ini.

Mengutip Reuters, pernyataan Musk tersebut saat bersaksi di pengadilan Delaware, Amerika Serikat, pada Rabu (16/11/2022) untuk membela klaim paket gajinya sebesar 56 miliar dolar AS di Tesla didasarkan pada target kerja yang mudah dicapai dan disetujui oleh dewan direksi.

Baca Juga

Arah Kebijakan Ekonomi 2026 Sedang Digodok, DEN Pastikan Tak Ada Uang Menganggur

Namun, Musk kemudian menyampaikan dalam sebuah tweet bahwa dia akan terus memimpin Twitter sampai berada di posisi yang kuat, meskipun akan memakan waktu yang lama.

"Ada rentetan aktivitas awal yang diperlukan pasca-akuisisi untuk mengatur ulang perusahaan. Kemudian, saya berharap untuk mengurangi waktu saya di Twitter," ujar Musk dalam kesaksiannya dikutip, Kamis (17/11/2022).

Baca Juga

John Legere Tawarkan Diri Jalankan Twitter, Ini Jawaban Tegas Elon Musk

Musk menambahkan, beberapa insinyur di Tesla telah membantunya mengevaluasi tim teknik Twitter. 

Baca Juga

Sosok Asal India Ini Bantu Elon Musk Jalankan Twitter, Pernah Kerja di Microsoft-Facebook

Pada dua minggu pertama sejak miliarder itu mengakuisisi Twitter ditandai dengan perubahan dan kekacauan yang cepat. Dia langsung memecat CEO Twitter sebelumnya dan pemimpin senior lainnya, kemudian memberhentikan setengah stafnya awal bulan ini.

Dalam email yang dia kirim ke karyawan Twitter, Musk memberi tahu para staf bahwa mereka harus memutuskan pada hari Kamis apakah mereka ingin tetap di perusahaan untuk bekerja dengan jam kerja panjang dan intensitas tinggi atau mengambil paket pesangon gaji tiga bulan.

Editor: Aditya Pratama