Gandeng Pengembang Villatel Sukabumi, Grup Hotel Sahid Kelola 85 Villa dan 173 Kamar
JAKARTA, iNews.id - Entitas Sahid Group, PT Hasta Persada Nusantara (HPN) menandatangani perjanjian kerja sama dengan pengembang properti villa dan hotel asal Sukabumi, PT Amanah Ibu Rama (AIR). HPN yang merupakan afiliasi dari PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) akan mengelola 85 villa dan 173 kamar milik AIR dalam Proyek Aledea Hills Sukabumi.
Wakil Presiden Direktur Hasta Persada Nusantara (HPN), Hariyadi B Sukamdani menjelaskan, perseroan akan bertindak operator untuk menggarap villatel dengan konsep Japanese modern.
“Proyek ini menggunakan brand Sahid Aledea Hills, dan akan menjadi luxury villa pertama di Sukabumi dengan klasifikasi bintang 4,” ucap Hariyadi di Sahid Annex Building, Jakarta, Jumat (26/1/2024).
Adapun Villatel merupakan konsep hotel dengan jenis bangunan villa yang dikelola sebagai hotel. Hariyadi menilai jenis properti ini dicari oleh para pelancong karena memiliki kapasitas yang besar.
Pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) itu membidik Return of Investment (ROI) di kisaran 8 persen. Perusahaan masih cukup konservatif memandan proyeksi peningkatan okupansi sepanjang 2024.
“Melihat pertumbuhan proyek vilatel kami masih cukup konservatif, mungkin ROI ada di kisaran 8 persen,” tuturnya.
Direktur PT Amanah Ibu Rama (Developer dari Aledea Hills Sukabumi), Kim Kustakim menuturkan, pihaknya cukup optimis terhadap permintaan di Kota Sukabumi sebagai kota yang cukup populer di kalangan turis domestik dan mancanegara.
“Kami memilih SAHID karena sudah cukup berpengalaman dalam mengelola kondotel dan villatel, sehingga sangat cocok dengan pasar Sukabumi. Antusias para calon customer juga excited begitu kami ingin bekerja sama dengan SAHID sebagai operator nantinya,” ucap Kim.
Bagi Kim, sinergi dengan grup Sahid dapat meningkatkan nilai jual dalam produk villatel, sekaligus eksposur investasi jangka panjang.
“Karena bukan hanya untuk hunian saja tapi juga investasi jangka panjang, yang pastinya sangat profitable.” tuturnya.
Editor: Aditya Pratama