Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kereta Khusus Petani dan Pedagang Beroperasi Mulai Hari Ini, Berikut Tarif dan Ketentuannya
Advertisement . Scroll to see content

H-3 Lebaran 2023, Angkutan Udara Alami Lonjakan Tertinggi hingga 35 Persen

Rabu, 19 April 2023 - 19:12:00 WIB
H-3 Lebaran 2023, Angkutan Udara Alami Lonjakan Tertinggi hingga 35 Persen
Penumpang pesawat udara mengalami lonjakan tertinggi pada Rabu (19/4/2023) atau H-3 lebaran. (Foto: dok iNews0
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan semua moda transportasi mengalami lonjakan pada Rabu (19/4/2023) atau H-3 lebaran. Angkutan udara mengalami lonjakan tertinggi hingga 35 persen dibandingkan hari biasa.  

“Dari pantauan kami memang tanggal 19 April ini kenaikannya luar biasa dibandingkan kemarin ya. Kami belum melihat ini puncak tapi kalau dilihat dari lonjakannya ini memang cukup tinggi. Kita pantau tertinggi di angkutan udara, jadi lebih 35 persen dibandingkan hari biasa ya,” ungkap Juru Bicara (Jubir) Kemenhub, Adita Irawati, dalam program iNews Live sore, Rabu (19/4/2023).

Selain itu, lanjutnya, lonjakan penumpang juga terlihat pada moda transportasi Kereta Api. “Kemudian di Kereta Api, kebetulan di Stasiun Pasar Senen kepadatan juga cukup terlihat. Hari ini termasuk yang paling tinggi,” ujar Adita.

Meski demikian, angkutan Laut masih terpantau landai dan belum terjadi lonjakan penumpang pada hari pertama Cuti Bersama ini. “Lalu, untuk angkutan Laut masih cukup landai tidak terjadi lonjakan signifikan karena memang angkutan ini tidak sebesar angkutan yang lain,” kata Adita.

Jubir Kemenhub mengungkapkan angkutan darat yakni Bus dan mobil pribadi terus mengalami lonjakan bahkan telah memadati sejumlah ruas Tol dari Jakarta menuju Trans Jawa. 

Dia menambahkan, angkutan darat maupun angkutan pribadi yang sudah melalui ruas-ruas Tol diidentifikasi terus mengalami kepadatan seperti Jakarta-Cikampek, Cipularang, Cipali.  

“Jadi pantauan kami saat ini memang sudah sangat melonjak tapi secara umum masih bisa ditangani meskipun rekayasa di dalam Tol masih terus diupayakan untuk mengurangi kepadatan sehingga tidak menimbulkan kemacetan berkilo-kilo,” tutur Adita. 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut