Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ekspor Ilegal 87 Kontainer Produk CPO Terbongkar, Begini Modusnya
Advertisement . Scroll to see content

Harga CPO Diprediksi Masih Menguat, Harga Minyak Goreng Makin Sulit Turun

Sabtu, 20 November 2021 - 22:13:00 WIB
Harga CPO Diprediksi Masih Menguat, Harga Minyak Goreng Makin Sulit Turun
Harga CPO diprediksi masih akan menguat seiring dengan permintaan dunia yang tinggi dan hal ini juga akan mengerek harga minyak goreng. (foto: dok. MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) diprediksi masih akan menguat seiring dengan permintaan dunia yang tinggi. Sementara, CPO masih terbatas dari sisi produksi.

"Sampai tahun depan relatif tinggi karena situasi dunia masih uncertainty sehingga banyak negara yang trennya untuk kebutuhan pokok seperti CPO itu meningkat," ujar Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad ketika dihubungi, Sabtu (20/11/2021).

Tauhid menambahkan, di sisi lain, banyak negara yang mulai menunjukkan pemulihan ekonomi. "Artinya memang puncaknya sekarang. Tetapi nanti akan sedikit melandai," kata dia.

Menurutnya, kenaikan harga CPO ini juga akan mengerek harga minyak goreng. Nantinya, harga minyak goreng akan sulit untuk kembali sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET).

"Saya kira masih tetap pada level tinggi tetapi tidak akan lebih tinggi lagi. Ini sudah pada level keseimbangan baru dengan pergerakan harga CPO dunia yang masih tinggi," ucapnya.

Seperti diketahui Kementerian Perdagangan (Kemendag) menetapkan HET minyak goreng sebesar Rp11.000 per kilogram dengan acuan harga CPO internasional sebesar 500 dolar AS-600 dolar AS per metrik ton.

Sementara saat ini sepanjang tahun 2021, harga rata-rata CPO di atas 1.000 dolar AS per metrik ton, bahkan mencapai puncak tertinggi yaitu 1.390 dolar AS per metrik ton pada Oktober lalu.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut