Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 Jatuh pada 18 Februari
Advertisement . Scroll to see content

Harga Kebutuhan Pokok Melonjak Jelang Puasa, Warga Tetap Serbu Pasar Tradisional

Sabtu, 02 April 2022 - 14:24:00 WIB
Harga Kebutuhan Pokok Melonjak Jelang Puasa, Warga Tetap Serbu Pasar Tradisional
Warga ramai berbelanja di Pasar Mangunjaya Bekasi, meski harga kebutuhan pokok melonjak menjelang Bulan Puasa. (Foto: MPI/Advenia Elisabeth)
Advertisement . Scroll to see content

BEKASI, iNews.id - Warga tetap menyerbu pasar-pasar tradisional kendati harga kebutuhan pokok melonjak menjelang puasa. Pada Sabtu (2/4/2022), pasar tradisional di kawasan Bekasi, Jawa Barat, ramai pembeli sejak pagi. 

Berdasarkan pantauan MNC Portal di Pasar Mangunjaya, Bekasi, Sabtu (2/3/2022), pembeli ramai berdatangan sejak pagi. Para pedagang pun mengakui hari-hari sebelumnya pasar tersebut tak seramai hari ini.

Ade, pedagang kebutuhan pokok tak henti dikunjungi pembeli yang menanyakan harga bawang, cabe merah hingga kentang. Dia mengaku beberapa harga kebutuhan pokok melonjak menjelang bulan puasa, terutama kelompok cabe. 

"Beberapa naik harga, paling tinggi tuh cabe. Kalau yang sayur-sayuran harganya stabil," ungkap Ade. 

Dia menjelaskan, cabe rawit merah kini dibanderol Rp60.000/kilogram (kg), sebelumnya Rp 40.000/kg. Kemudian, cabe merah keriting dibanderol Rp40.000/kg dari sebelumnya Rp30.000/kg. Untuk jenis cabe merah besar (TW) dihargai Rp60.000/kg padahal sebelumnya hanya Rp30.000/kg. 

"Paprika juga sama kaya cabe nih naiknya tinggi. Setengah harga naiknya, sebelumnya Rp30.000 per kilo, sekarang Rp 60.000 per kilonya," beber Ade. 

Dia mengungkapkan, kenaikan harga juga terjadi pada tomat dan kentang. Harga tomat yang biasanya Rp5.000/kg naik menjadi Rp10.000/kg. Sementara kentang kini naik harga menjadi Rp17.000/kg, padahal sebelumnya hanya Rp13.000/kg. 

Berikutnya bawang merah, dia menjual seharga Rp 30.000/kg, sebelumnya hanya Rp 15.000/kg. Sedangkan bawang putih kating dibanderol Rp 45.000/kg.

Bulan Ramadhan tahun ini, Ade optimistis oenjualan akan meningkat dibandingkan Ramadhan tahun sebelumnya. Mengingat daya beli masyarakat sudah kembali pulih.

"Sekarang daya belinya hampir normal. Apalagi mau puasa gini, ramai. Optimisan sekarang, kalau tahun kemarin tuh parah banget," ungkapnya.

Sementara itu, pedagang lainnya, Sari juga mengatakan hal yang sama bahwa sayur mayur tidak mengalami kenaikan harga. Sedangkkan cabe mengalami kenaikan harga cukup signifikan. 

"Cabe merah keriting Rp 50.000/kg, sebelumnya Rp 30.000/kilogram. Cabe rawit Rp 70.000/kg. Kalau sebelumya masih standar, Rp 50.000 sekilo. Sisanya naiknya dikit," ungkap Sari. 

Dia mengatakan, pembeli mulai ramai jelang puasa. Sedangkan hari-hari sebelumnya masih sepi. Dia berharap, antusiasme masyarakat bisa seperti hari ini. 

"Ramainya baru hari ini. Karena mau mulai puasa. Kemarin-kemarin sepi. Semoga gini terus ke depannya," ujar Saari. 

Di sisi lain, saat menelusuri blok ayam potong. MNC Portal juga bernincang dengan salah satu pedagang ayam, Uci. Dia menyebut, harga ayam kini naik Rp 10.000. "Sekarang Rp 45.000/kg, sebelumnya Rp 35.000," ucapnya.

Beda seperti pedagang sebelumnya, Uci mengungkapkan, pembeli ayam potong di lapaknya tak seramai yang ia bayangkan. Hal itu karena tingginya harga komoditas pangan tersebut. 

"Jarang pembelinya, ada bahkan yang nggak jadi beli karena tahu harganya mahal," tutur Uci.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut