Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kabar Baik, Revitalisasi Sekolah Bisa Diajukan secara Online Mulai 2026
Advertisement . Scroll to see content

Hashim Sebut Anggito Abimanyu bakal Ditunjuk Jadi Menteri Penerimaan Negara

Minggu, 01 Desember 2024 - 18:18:00 WIB
Hashim Sebut Anggito Abimanyu bakal Ditunjuk Jadi Menteri Penerimaan Negara
Wamenkeu Anggito Abimanyu bakal ditunjuk sebagai Menteri Penerimaan Negara (foto: Kemenkeu)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus adik kandung Presiden Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo menyebut Anggito Abimanyu bakal ditunjuk sebagai Menteri Penerimaan Negara. Anggito saat ini masih menjabat Wakil Menteri Keuangan.

Hashim mengatakan, Kementerian Penerimaan Negara akan segera dibentuk untuk menangani kebocoran penerimaan negara di sektor perpajakan, cukai, royalti dari sektor pertambangan dan potensi kebocoran penerimaan negara lainnya.

"Itu akan ditangani oleh Anggito Abimanyu sebagai Menteri Penerimaan Negara yang baru nanti. Saya kira beliau sebagai Wakil Menteri, itu nanti diangkat sebagai Menteri Penerimaan Negara," ujar Hashim dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) 2024 di Jakarta, Minggu (1/12/2024).

Dia menjelaskan, Indonesia mulai dilirik oleh investor asing untuk menanamkan modalnya di dalam negeri. Hal ini dinilai menjadi sinyal positif terhadap pembukaan lapangan kerja baru bagi masyarakat.

Selain itu, Hashim optimistis penambahan pendapatan negara dari dibentuknya Kementerian Penerimaan Negara akan menjadi modal tambahan untuk menyukseskan program-program serta visi misi pemerintahan Prabowo.

"Kita juga akan mendapatkan dari perbaikan sistem pajak, sistem cukai, ada banyak program akan dimulai, untuk menutup kebocoran," kata Hashim.

Sebelumnya, wacana pembentukan Kementerian Penerimaan Negara sudah berembus sejak Prabowo menjaring nama-nama menteri kabinet, sebelum pelantikan presiden.

Hashim menjelaskan instansi baru ini bukan sebagai bagi-bagi kursi, melainkan untuk meningkatkan penerimaan negara.

"Pak Prabowo-Gibran akan mendirikan kementerian atau badan baru, yaitu namanya Badan Penerimaan Negara," kata dia pada Sabtu (31/8/2024) lalu.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut