Hati-hati! Ada Modus Penipuan Berkedok Investasi Saham di KCIC

JAKARTA, iNews.id - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengungkapkan adanya modus penipuan berkedok investasi saham. Hal itu terungkap melalui postingan yang beredar di media sosial yang menampilkan foto kereta cepat Whoosh yang disandingkan dengan penawaran harga saham.

KCIC pin mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap penipuan berkedok investasi yang mengatasnamakan perusahaan.

Baca Juga

Panel Surya Buatan Batam Tembus Pasar AS, Ekspor Capai Rp345,6 Miliar

Menurut General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa KCIC bukan merupakan perusahaan Tbk. Maka dari itu, pihaknya pastikan informasi jual beli saham tersebut adalah penipuan.

"Hingga saat ini, KCIC belum menerima laporan dari pihak manapun terkait adanya korban. Namun KCIC mendapatkan banyak pertanyaan dari masyarakat menanyakan kebenaran informasi yang beredar di sosial media tersebut," ujar Eva dalam keterangan resmi, Sabtu (5/10/2024).

Baca Juga

Serbu! KCIC Beri Diskon 17 Persen untuk Pembelian Tiket Whoosh di Tanggal Ini

KCIC pun mengimbau masyarakat berhati-hati dalam mencerna informasi yang berada di media sosial. Pastikan kebenaran info yang beredar melalui media sosial maupun situs resmi perusahaan

Baca Juga

Stasiun Karawang Beroperasi Tahun Depan, KCIC Optimistis Penumpang Whoosh Tembus 29.000 per Hari

Eva menambahkan, masyarakat diimbau untuk melaporkan segala bentuk informasi palsu yang mengatasnamakan KCIC ke Customer Service di Stasiun atau Contact Center KCIC di  150909, WhatsApp chat ke 0815-1032-0909, email ke [email protected], serta ⁠Instagram reply dan DM ke @keretacepat_id.

"Harapannya himbauan ini bisa menjawab pertanyaan masyarakat. Imbauan ini sekaligus ajakan untuk bekerja sama antara KCIC dan masyarakat, untuk memerangi penipuan dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi kereta cepat yang kami tawarkan," kata Eva.

Editor: Puti Aini Yasmin