Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Awali Tahun dengan Liburan Menyenangkan, Ada Cashback Rp350.000!
Advertisement . Scroll to see content

Heboh Tingginya Polusi Udara Jakarta, Berikut Cara Mencegah Dampak Negatifnya

Rabu, 21 Juni 2023 - 14:05:00 WIB
Heboh Tingginya Polusi Udara Jakarta, Berikut Cara Mencegah Dampak Negatifnya
Digital banking dapat membantu transaksi perbankan di rumah tanpa harus keluar ruangan di tengah tingginya tingkat polusi udara. (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Baru-baru ini kita dihebohkan dengan tingkat polusi udara DKI Jakarta yang sangat tinggi. Dilansir dari situs IQAir pada Selasa, 20 Juni 2023, tingkat polusi udara Jakarta berada di level 105 dengan polutan PM 2.5 atau dinyatakan tidak sehat bagi kelompok sensitif yang rentan penyakit. 

Bahkan, pada Senin (19/6/2023) lalu, tingkat polusi udara Jakarta mencapai angka 152.

Sebagaimana diketahui, Polusi udara adalah campuran partikel-partikel berbahaya dan zat kimia dalam udara yang dihasilkan dari berbagai sumber seperti industri, kendaraan bermotor hingga pelepasan gas rumah kaca. Partikel-partikel polutan ini sangat kecil, sehingga dapat dengan mudah masuk ke dalam saluran pernapasan kita saat menghirup udara yang tercemar. Nah, hal ini kemudian dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, terutama pada sistem pernapasan manusia.

Untuk itu, bagi masyarakat yang sedang melakukan aktivitas luar ruangan, disarankan untuk mengambil sejumlah langkah untuk mencegah dampak negatif polusi udara bagi kesehatan, antara lain sebagai berikut:

1. Memakai Masker
Ketika terpapar polusi udara di luar ruangan yang tinggi, menggunakan masker pernapasan yang efektif dapat membantu melindungi saluran pernapasan Anda. Pilih masker dengan kemampuan penyaringan yang baik, seperti masker N95 atau masker dengan filter partikel PM2.5.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut