IHSG Akhir Tahun Ditutup Melemah, Sri Mulyani Sebut Bursa Punya Segudang Prestasi

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, menyebut Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki segudang prestasi yang dapat menjadi modal untuk memasuki Tahun 2022 degan optimistis. 

Pernyataan itu, disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dalam akun Instagramnya, Jumat (31/12/2021). Dalam unggahan itu, Sri Mulyani mengungkapkan kegiatannya saat menghadiri penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2021, di Jakarta, Kamis (30/12/2021).

Baca Juga

Biaya Operasional Naik, Pengusaha Kapal Minta Menhub Sesuaikan Tarif Penyeberangan

Menurut dia, meskipun IHSG pada perdagangan akhir tahun ditutup melemah, kinerjanya sepanjang 2021 sangat membanggakan karena tetap tumbuh di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir.

"Meski ditutup dengan sedikit penurunan ke level 6.581,48, tahun 2021 indeks BEI komposit tumbuh 10,07 persen," ujar Sri Mulyani dalam akun instagram resminya @smindrawati pada Jumat(31/12/2021).

Selain itu, lanjutnya, BEI juga mencatat segudang prestasi, antara lain jumlah investor individual mencapai 7,47 juta, dan jumlah emiten baru tercatat 54 total nilai Rp63,61 Triliun. 

Transaksi di bursa juga menunjukkan peningkatan signifikan, dimana nilai perdagangan harian naik 45 persen mencapai Rp 13,4 triliun, frekuensi perdagangan naik 91 persen mencapai 1,29 juta transaksi dengan volume mencapai 20,6 miliar saham atau naik 81 persen.

"Prestasi ini akan menjadi modal memasuki tahun 2022 yang optimis namun tetap waspada," kata Sri Mulyani.

Dia pun memberikan ucapan selamat untuk BEI. Sri berpesan agar BEI terus berkembang dan bisa menjaga integritas pasar serta kepercayaan investor untuk menjadi Bursa Efek yang aman dan terpercaya bagi rakyat Indonesia.

"Bursa Efek Indonesia adalah Bursa Rakyat Indonesia," tutur Sri Mulyani. 

Editor: Jeanny Aipassa