IHSG Dibuka Anjlok 9,19 Persen ke Level 5.921, Langsung Trading Halt!

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka anjlok 9,19 persen pada perdagangan perdana usai libur lebaran, Selasa (8/4/2024). Indeks turun 598,56 poin ke level 5.912 dari penutupan sebelumnya 6.510.

Berdasarkan aturan terbaru,  Bursa Efek Indonesia (BEI), langsung memberlakukan trading halt atau pemberhentian perdagangan sementara selama 30 menit.

Baca Juga

Bertemu Menkeu Purbaya, AGTI Sampaikan Masalah Ketersediaan Bahan Baku dan Tantangan Tekstil RI

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berada di posisi pertama top losers, disusul PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

Baca Juga

BEI Ubah Aturan Ambang Batas Trading Halt jadi 8 Persen dan Auto Reject Bawah 15 Persen

Sementara itu pada bursa Asia lainnya, Nikkei 225 terpantau naik 6,33 persen, Hang Seng naik 2,44 persen, dan Shanghai naik 0,55 persen. Sedangkan Strait Times Singapura turun 1,93 persen.

Pada hari ini, BEI melakukan sejumlah penyesuaian aturan, antara lain, memberlakukan trading halt selama 30 menit apabila IHSG mengalami penurunan hingga lebih dari 8 persen, dan trading halt selama 30 menit apabila IHSG mengalami penurunan lanjutan hingga lebih dari 15 persen.

Baca Juga

Apa Itu Trading Halt? Fenomena Pasar yang Bisa Mengubah Arah Investasimu!

Lalu, trading suspend apabila IHSG mengalami penurunan lanjutan hingga lebih dari 20 persen dengan ketentuan sampai akhir sesi perdagangan atau lebih dari satu sesi perdagangan setelah mendapat persetujuan atau perintah OJK

Editor: Puti Aini Yasmin