IHSG Hari Ini Dibuka Cetak Rekor Baru All Time High, IATA Pimpin Top Gainers
JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (10/2/2022), dibuka menembus rekor baru level tertinggi sepanjang masa atau all time high di 6.859,33. Penguatan IHSG antara lain dipicu aksi borong saham, dipimpin oleh PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA).
Hingga pukul 09:01 WIB, IHSG bergerak di atas level penutupan kemarin sebesar 26,21 poin atau 0,38 persen di level 6.860,82, dan menyentuh level all time highnya hingga 6.867,01.
Pada pembukaan perdagangan hari ini, terdapat 227 saham menguat, 70 saham melemah, dan 224 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp322,93 miliar dari 588,83 juta lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 menguat 0,52 persen ke 976,73, indeks JII naik 0,78 persen ke 572,44, indeks IDX30 menanjak 0,55 persen ke 520,56, dan indeks MNC36 melejit 0,52 persen ke 328,96.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain bahan baku 0,34 persen, keuangan 0,35 persen, infrastruktur 0,51 persen, industri 0,40 persen, energi 0,07 persen, non-siklikal 0,28 persen, transportasi 1,96 persen, teknologi 0,47 persen, dan properti 0,25 persen. Sedangkan yang melemah siklikal -0,03 persen, dan kesehatan -0,10 persen.
Investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp66,64 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp56,0 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp9,5 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp6,5 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) Rp3,5 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp2,5 miliar, dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp2,3 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA) melesat 12,74 persen di Rp177, PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) melejit 5,62 persen di Rp188 dan PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) meroket 4,65 persen di Rp90.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) tertekan -6,67 persen di Rp126, PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI) anjlok -4,46 persen di Rp107, dan PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS) koreksi -4,35 persen di Rp66.
Editor: Jeanny Aipassa