IHSG Sesi I Terkoreksi 0,45 Persen, 6 Sektor di Zona Merah

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi I perdagangan hari ini, Selasa (31/1/2023), ditutup terkoreksi 0,45 persen atau 31,06 poin ke level 6.841. 

Sebanyak 272 saham turun harga, 230 saham naik harga, dan 198 saham lainnya stagnan. Sementara 10,98 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp5,44 triliun dan frekuensi sebanyak 815.662 kali.

Baca Juga

Kebijakan Fiskal Hulu Migas Perlu Disempurnakan untuk Mencapai Target Produksi Migas Nasional

Terkoreksinya IHSG diikuti indeks lainnya di BEI. Indeks LQ45 terkoreksi 0,82 persen ke 937, indeks IDX30 turun 0,93 persen ke 488, indeks JII turun 0,91% ke 579, serta indeks MNC36 turun 0,76 persen ke 349.

Tercatat 6 sektor berada di zona merah, yakni kesehatan terkoreksi 1,00 persen, keuangan turun 0,51 persen, siklikal turun 0,21 persen, industri dan transportasi kompak melemah 0,13 persen, dan teknologi turun 0,01 persen.

Baca Juga

IHSG Hari Ini Diprediksi Masih Menguat, Cek 4 Saham Rekomendasi

Sedangkan 5 sektor lainnya berada di zona hijau, antara lain sektor energi melonjak 0,78 persen,  infrastruktur menguat 0,38 persen, properti dan non siklikal naik 0,19 persen, serta bahan baku naik 0,17 persen.

Adapun 3 saham top gainers, yaitu PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM) naik 20,00 ke 349 ke Rp216, PT Hatten Bali Tbk (WINE) naik 17,76 persen ke Rp358, dan PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) naik 11,90 persen ke Rp376.

Sementara 3 saham top losers ditempati PT Lavender Bina Cendikia Tbk (BMBL) turun 10,00 persen ke Rp81, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) turun 7,00 persen ke Rp93 dan PT Kabelindo Murni Tbk (KBLM) turun 6,83 persen ke Rp300.

Di samping itu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT Royalindo Investa Wijaya Tbk (INDO), PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), dan PT PAM Mineral Tbk (NICL). 

Editor: Jeanny Aipassa