Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MNC Sekuritas dan CGS International Sekuritas Tawarkan Waran Terstruktur Seri 10
Advertisement . Scroll to see content

INA Resmi Akuisisi 2 Ruas Jalan Tol Milik Hutama Karya Senilai Rp20,5 Triliun

Kamis, 13 Juli 2023 - 14:24:00 WIB
INA Resmi Akuisisi 2 Ruas Jalan Tol Milik Hutama Karya Senilai Rp20,5 Triliun
Penandatanganan Penyelesaian Transaksi Investasi antara Hutama Karya dan INA. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indonesia Investment Authority atau INA resmi mengakuisisi dua ruas jalan tol milik PT Hutama Karya (Persero). Penjualan itu merupakan pemindahtanganan aset lama untuk membangun aset yang baru (asset recycling). 

Dua ruas tol yang diakuisisi INA di antaranya Jalan Tol Medan-Binjai dan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar. Hal ini ditandai dengan Penandatanganan Penyelesaian Transaksi Investasi antara Hutama Karya dan INA.

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menuturkan, total jalan tol milik Hutama Karya yang diakuisisi INA kini sebanyak tiga ruas. Satu ruas di antaranya Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung yang saat ini masih dalam proses. 

"Kita melepas ke INA untuk menjadi katalis investasi di Indonesia, tentunya dengan komersial aspek yang baik," ujar Tiko, sapaan akrab Wakil Menteri BUMN II, saat penandatanganan penyelesaian transaksi investasi di Jakarta, Kamis (13/7/2023).

Adapun, nilai transaksi atas akuisisi aset BUMN Karya itu mencapai Rp20,5 triliun. Tiko memastikan anggaran tersebut diperuntukkan untuk pembangunan aset Hutama Karya yang baru. 

"Iya (akuisisi) ini sebenarnya strategi kita di tol asset recycle ya, jadi memang dilihat dari resiko jalan tol ini kan risiko terbesar itu proses pembangunan," tuturnya.

Kementerian BUMN, lanjut Tiko, dalam lima tahun terakhir meminta BUMN Karya terus memperkuat pembangunan jalan tol. Setelah proses pembangunan selesai, pemegang saham lantas melaksanakan asset recycle yang merupakan strategi bisnis jangka panjang. 

"Karena itu dalam pembangunan lima tahun terakhir kita mendorong HK dan Waskita terus melakukan pembangunan, tapi setelah itu kita melakukan asset recycle," ucapnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut