Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PWI Luncurkan 4 Penghargaan Bergengsi Sambut Hari Pers Nasional 2026, Ini Daftarnya
Advertisement . Scroll to see content

Ini 10 Ekonom Paling Berpengaruh di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia!

Rabu, 25 Desember 2024 - 05:30:00 WIB
Ini 10 Ekonom Paling Berpengaruh di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia!
Chatib Basri jadi salah satu ekonom paling berpengaruh di dunia (foto: IG Chatib Basri)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - International Economic Association (IEA) memberikan penghargaan kepada ekonom paling berpengaruh di dunia. Adapun, salah satu yang mendapatkannya adalah eks Menteri Keuangan Chatib Basri.

Melansir laman resminya, penghargaan ini diberikan kepada para ekonom di seluruh dunia karena telah memberikan kontribusi yang penting melalui penciptaan atau penyebaran isu-isu dan karya kebijakan berkualitas tinggi.

Daftar Ekonom Paling Berpengaruh di Dunia

  • 1. Oriana Bandiera, LSE
  • 2. Chatib Basri, University of Indonesia
  • 3. Ishac Diwan, American University of Beirut

  • 4. Samuel Kortum, Yale University
  • 5. Hanan Morsy, UN Econ Commiss for Africa
  • 6. Yaw Nyarko, NYU
  • 7. Silvana Tenreyro, LSE
  • 8. Lucrezia Reichlin, London Business School
  • 9. Beatrice Weder di Mauro, Geneva Graduate Institute
  • 10. Yao Yang, Peking University

Sementara itu, penghargaan ini rutin diberikan IEA setiap tahunnya kepada 10 orang yang dinilai layak dan memiliki kontribusi terhadap kebijakan ekonomi.

Sebagai informasi, Chatib Basri merupakan Menteri Keuangan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia pada tahun 1992 dan kemudian memperoleh gelar Master of Economic Development dan PhD in Economics dari Australian National University masing-masing pada tahun 1996 dan 2001.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut