Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Siap Penuhi Panggilan Polda Metro
Advertisement . Scroll to see content

Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Jokowi: Nyaman, Inilah Peradaban

Rabu, 13 September 2023 - 13:46:00 WIB
Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Jokowi: Nyaman, Inilah Peradaban
Jokowi usai menjajal kereta cepat Jakarta-Bandung mengaku nyaman (Foto: Raka Dwi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada hari ini, Rabu (13/9/2023). Dalam uji coba itu, Jokowi berangkat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang, Bandung Barat.

Jokowi mengaku sudah empat kali memantau secara langsung proyek kereta Cepat Jakarta-Bandung. Namun, ini menjadi kali pertamanya mencobanya.

Jokowi pun mengaku nyaman saat menjajal kereta cepat tersebut. Bahkan, ia mengaku tidak merasakan sama sekali kecepatan tinggi di dalam kereta tersebut.

"Saya 4 kali datang ke proyeknya kereta cepat tapi memang baru pertama kali tadi mencoba. Nyaman, dan pada kecepatan tadi 350 tidak terasa sama sekali baik saat duduk maupun saat saya berjalan. Sehingga ya ini lah peradaban. Kecepatan, kecepatan." tutur Jokowi di Stasiun Padalarang, Bandung Barat, Rabu (13/9/2023).

Jokowi pun berencana meresmikan kereta cepat Jakarta-Bandung pada awal Oktober mendatang. Ia berharap masyarakat bisa menggunakan kereta cepat tersebut pada awal Oktober.

"Jadi kita harapkan masyarakat bisa menggunakan kereta cepat ini nanti mulai awal Oktober," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Tak cuma itu, Jokowi berharap ke depan masyarakat dapat menggunakan moda transportasi massal lainnya seperti LRT, MRT dan Transjakarta. Sebab, kemacetan yang terjadi menyebabkan kerugian hingga lebih dari Rp100 triliun per tahun.

"Sehingga kemacetan di jalan jadi dikurangi, polusi bisa dikurang. arahnya ke situ karena setiap tahun kita kehilangan karena macet di Jabodetabek dan Bandung itu sudah lebih dari 100 triliun (rupiah)," ujar dia.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut