JAKARTA, iNews.id - Jalan Tol Serpong-Cinere yang merupakan jaringan Jakarta-Outer Ring Road (JORR) II beroperasi sejak Kamis (1/4/2021). Namun, ruas yang dibuka baru seksi I alias ruas tol Serpong-Pamulang.
Direktur Utama PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), Ayu Widya Kiswari mengapresiasi tingginya antusiasme pengguna jalan tol Serpong-Cinere. Hingga pukul 13.30 WIB siang tadi, kepadatan terjadi di akses keluar Gerbang Tol (GT) Pamulang.
Mentan Soroti Praktik Serakahnomics di Sektor Pertanian, Bikin Ribuan Penggilingan Kecil Mati
“Kami mohon maaf atas kepadatan yang terjadi di akses keluar GT Pamulang. Kami mohon kesabaran pengguna jalan karena saat ini terpantau kepadatan yang terjadi di jalan nasional yang tersambung dengan GT Pamulang, yaitu Jl. R. E. Martadinata berdampak pada akses jalan tol,” ujar Ayu, Minggu (4/4/2021).
Menurut Ayu, kepadatan itu terjadi karena banyak pengguna yang mengakses jalan tol itu dengan harapan dapat melanjutkan perjalanan menuju Tol Jagorawi via Tol Cinere-Jagorawi (Cijago). Padahal, jalan tol ini belum tersambung ke Jagorawi.
Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Serpong-Pamulang dan Tol Cengkareng-Kunciran
“Yang diresmikan dan dioperasikan adalah Seksi 1 Ruas Serpong-Pamulang dengan perjalanan akhir hingga GT Pamulang. Sedangkan yang akan tersambung dengan Jalan Tol Cijago adalah Seksi 2 Ruas Pamulang-Cinere yang saat ini masih dalam tahap konstruksi," katanya.
Untuk pengguna jalan yang menuju Tol Cijago, kata Ayu, bisa keluar di GT Pamulang dan melanjutkan perjalanan via jalan nasional dan masuk kembali ke GT Kukusan Tol Cijago.
Menurut Ayu, banyak masyarakat yang terkecoh karena ada salah satu aplikasi navigasi perjalanan yang memperlihatkan kedua jalan tol tersebut telah tersambung. Dia mengaku akan berkoordinasi meluruskan peta tersebut. "Padahal kenyataannya belum tersambung," katanya.
Terkait dengan kepadatan di GT Pamulang, anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk itu tengah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Tangerang Selatan untuk merekayasa lalu lintas dan pengaturan lampu lalu lintas di lokasi tersebut.
Editor: Rahmat Fiansyah
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku