Jelang Libur Nataru, Hutama Karya Pasang 1.137 Unit CCTV di Jalan Tol Trans Sumatera hingga Tanjung Priok
BENGKULU, iNews.id – PT Hutama Karya (Persero) memasang 1.137 unit CCTV di seluruh jalan tol yang dikelola menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Ribuan CCTV itu dipasang di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), JORR Seksi S (JORR-S), hingga Tol Akses Tanjung Priok (ATP).
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan, Hutama Karya selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) berkomitmen memberikan pelayanan prima, dengan meningkatkan pelayanan dalam segala aspek pengoperasian pada seluruh jalan tol yang dikelola.
Di masa libur Nataru, lanjutnya, peningkatan pelayanan terus dilakukan guna memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan tol yang melintas.
"Kami telah menyiapkan berbagai fasilitas pendukung seperti 1.137-unit CCTV yang tersebar di sepanjang main road maupun rest area, yang dipantau selama 24 jam oleh petugas melalui command center dengan menggunakan Intelligence Traffic System (ITS) yang terhubung pada command center pusat,” kata Koentjoro, dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (18/12/2022).
Selain itu, Hutama Karya juga menyiagakan 3.132 petugas dan 347 armada yang akan berpatroli dan mengantisipasi setiap gangguan di jalan tol yang dikelola perseroan.
“Kami telah menyiapkan sebanyak 3.132 petugas dan 347 unit armada siaga, dalam mengantisipasi atas gangguan kejahatan yang ada di jalan tol yang dikelola," ujar Koentjoro.
Dia mengungkapkan, Hutama Karya akan terus bersinergi dengan stakeholder seperti pihak Kepolisian dan TNI daerah setempat, demi situasi yang kondusif khususnya menjelang momen Natal dan Tahun Baru ini.
Hal itu, dilakukan dengan meningkatkan intensitas patroli jalur dengan menambah personil TNI, melakukan analisis terhadap titik-titik rawan, kemudian dilakukan pengawasan yang lebih ekstra pada titik-titik tersebut, dan mendirikan pos pantau bersama dengan pihak kepolisian daerah setempat.
“Strategi kita dengan memperketat keamanan dan mengantisipasi adanya tindak kejahatan, juga terus melakukan sosialisasi dan penyebarluasan informasi terkait nomor call center, agar pengguna jalan dapat mengetahui tempat pengaduan dan mempercepat proses penanganan jika terjadi kendala oleh pelanggan jalan tol,” ungkap Koentjoro.
Untuk kondisi lalu lintas saat ini, Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol. Salah satunya dengan menggunakan satu kartu Uang Elektronik (UE) hanya untuk satu kendaraan serta memastikan kecukupan saldo UE sebelum memasuki gerbang tol.
Apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo UE, sampai Koentjoro, dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki Hutama Karya. Di mana terdapat fitur Cek Saldo UE dan juga dapat melakukan Top up saldo UE.
Selain itu, Hutama Karya terus mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berkendara dengan kecepatan minimum dan maksimum sesuai yang dipersyaratkan, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.
"Segera beristirahat apabila merasa mengantuk di Rest Area terdekat serta untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimanapun berada. Apabila pengguna jalan tol mengalami atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol maupun rest area agar segera melapor ke Call Centre masing-masing Cabang Tol," tutur Koentjoro.
Editor: Jeanny Aipassa