Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Megawati Minta Relawan Kesehatan PDIP Tak Pilih-Pilih saat Menolong Orang
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi Panggil Menperin dan Menkes Bahas Mahalnya Harga Obat hingga Alat Kesehatan

Selasa, 02 Juli 2024 - 14:41:00 WIB
Jokowi Panggil Menperin dan Menkes Bahas Mahalnya Harga Obat hingga Alat Kesehatan
Menperin Agus Gumiwang (Foto: iNews.id/Tangguh)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin ke Istana Presiden, Selasa (2/7/2024). Dalam pertemuan itu, mereka membahas mahalnya harga obat hingga alat kesehatan.

Agus mengungkap bahwa pihaknya membahas industri kesehatan dan tata kelolanya untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik. Selain itu, ia juga membahas peningkatan investasi di sektor kesehatan termasuk obat-obatan dan alat kesehatan.

"Pertama industri kesehatan tata kelolanya harus dipelajari perbaiki agar pada ujungnya nanti masyarakat dapat pelayanan kesehatan yang baik, optimal, dengan harga yang baik," ucap dia.

"Kedua peningkatan investasi di sektor kesehatan termasuk obat-obatan dan alat kesehatan, itu perlu dipercepat," tuturnya.

Lebih lanjut, Agus menyampaikan Presiden Jokowi memberikan tugas kepada masing-masing kementerian untuk membuat konsep yang lebih komprehensif. Laporan konsep ditargetkan selesai dalam tenggat waktu 2 minggu untuk kemudian kembali dibahas.

"Dua minggu lagi, masing-masing kementerian ditugaskan untuk duduk, membuat konsep yang komprehensif. 2 minggu lagi bakal dilaporkan," kata Agus.

"Pokoknya kan arahannya jelaskan bahwa masyarakat harus mendapatkan layanan kesehatan yang baik dengan harga terbaik. Kemudian, terkait industri kesehatan dan industri farmasi itu harus didorong," ujarnya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut