Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Panggil Rosan ke Kertanegara, Bahas Kampung Haji hingga Pemulihan Bencana
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi-Prabowo Saksikan Penandatanganan Kontrak Kemhan, BUMN dan Swasta di Indo Defence 2022

Rabu, 02 November 2022 - 16:41:00 WIB
Jokowi-Prabowo Saksikan Penandatanganan Kontrak Kemhan, BUMN dan Swasta di Indo Defence 2022
Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan kontrak antara Kemhan, BUMN dan swasta di Indo Defence 2022 Expo and Forum di JIExpo Kemayoran, Rabu (2/11/2022). Foto: Ist
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan kontrak antara Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan industri pertahanan dalam negeri, baik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta. Penandatanganan dilakukan dalam rangkaian kunjungan Presiden Jokowi ke pameran internasional industri pertahanan Indo Defence 2022 Expo and Forum di JIExpo Kemayoran, Rabu (2/11/2022). 

“Produk-produk yang kita miliki sekarang harus dikembangkan sebaik mungkin,” kata Jokowi, dalam keterangannya.
 
Penandatanganan kontrak secara garis besar terbagi menjadi empat. Pertama, kontrak peralatan pertahanan untuk tiga matra, termasuk di antaranya sepeda motor listrik produksi holding BUMN pertahanan DEFEND.ID sebanyak 6.000 unit, dan Jeep produksi PT Pindad Persero sebanyak 3.000 unit.

Kedua, penandatanganan pengadaan alat kesehatan dan pembangunan 27 rumah sakit TNI AD, TNI AL, dan TNI AU yang tersebar di seluruh Indonesia, yang melibatkan enam BUMN dan 10 perusahaan swasta.

Ketiga, penandatanganan kesepakatan Kandungan Lokal dan Offset (KLO) yang mewakili nilai manfaat yang diperoleh industri dalam negeri dari 20 kontrak pengadaan alat peralatan pertahanan dari luar negeri sepanjang 2019-2022 dengan total nilai KLO sebesar Rp67,5 triliun.

Keempat, penandatanganan kesepakatan kerja sama pengembangan bahan baku Propelan oleh dua BUMN sebagai komitmen Kemhan untuk mengembangkan industri dalam negeri, khususnya industri hulu guna mengurangi ketergantungan impor bahan baku dari luar negeri.

Seluruh rangkaian penandatanganan merupakan wujud nyata komitmen Kemhan untuk dapat mewujudkan industri pertahanan lokal yang maju, kuat, mandiri, dan berdaya saing sesuai arahan Jokowi agar setiap belanja pertahanan dapat dijadikan sebagai investasi pertahanan untuk pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional.

“Presiden berharap agar teknologi pertahanan berkembang dengan pesat dan kita harus segera ikuti dan harus berjuang keras,” ujar Prabowo.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut