Jonan Ingatkan Ancaman Robot Rebut Lahan Pekerjaan Manusia
JAKARTA, iNews.id - Mantan Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan mengatakan, Revolusi Industri 4.0 akan merombak struktur dan lanskap bisnis di seluruh dunia. Salah satunya dengan kehadiran kecerdasan buatan (Artifical Intelligence atau AI).
Menurut Jonan, AI atau robot akan menjadi ancaman serius bagi manusia. Banyak pekerjaan manusia yang akan diambil alih oleh robot, sehingga tenaga kerja (work force) harus benar-benar dipersiapkan.
"Kita sering tidak sadar orang bilang industri 4.0. Itu the backbone Industri 4.0 is AI yang menciptakan banyak robot yang akan menggantikan peran manusia," ujarnya secara virtual, Kamis (26/11/2020).
Menurut Jonan, pemerintah perlu segera memikirkan hal ini. Strategi perlu dibuat dengan mengidentifikasi kebutuhan pekerjaan di masa depan yang tak bisa dikerjakan robot. Dari situ, keahlian manusia bisa dipertajam.
"Kalau (robot) ini datang, negara harus memikirkan workforce kita mau didik kaya apalagi ke depan," ucap Komisaris PT Unilever Indonesia Tbk itu.
Mantan direktur utama PT KAI (Persero) itu menyebut, ada beberapa pekerjaan yang tak bisa digantikan robot. "Mungkin kalau (pekerjaan) duta besar enggak bisa pakai robot, tapi banyak kegiatan bisa pakai robot. Nah ini workforce kita bagaimana yang harus kita lakukan dan didik untuk bisa menyesuaikan dengan zaman ke depan," tuturnya.
Editor: Rahmat Fiansyah