Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Petani dan Pedagang Siap Dimanja, Kereta Khusus Berbiaya Terjangkau Siap Beroperasi
Advertisement . Scroll to see content

KAI Gunakan 1.100 Kereta Bekas yang Diimpor, Khususnya KRL

Senin, 09 Mei 2022 - 20:48:00 WIB
KAI Gunakan 1.100 Kereta Bekas yang Diimpor, Khususnya KRL
Kementerian BUMN menyebut banyak rangkaian set kereta api yang digunakan KAI merupakan kereta api bekas yang diimpor. khususnya KRL. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian BUMN menyebut banyak rangkaian set kereta api yang digunakan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI merupakan kereta api bekas yang diimpor. Jumlahnya pun mencapai 1.100 unit kereta.

Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, masih banyak rangkaian set kereta yang masih diimpor, khususnya digunakan untuk Kereta Rel Listrik (KRL).

"Saat ini masih banyak kereta trainset yang diimpor," ujar Tiko, sapaan akrabnya, saat ditemui di Kementerian BUMN, Senin (9/5/2022). 

Tiko menambahkan, Kementerian BUMN melalui PT INKA (Persero) dan KAI berupaya meningkatkan jumlah produksi kereta api. Saat ini kedua entitas telah menyepakati kerja sama pengadaan 16 KRL yang nantinya digunakan oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KCI).

"Harapannya produksinya pun bisa bertahap di Indonesia," kata dia.

Senada, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menyebut selama ini pihaknya masih menggunakan kereta api bekas yang diimpor dari negara lain. Hanya saja dia tidak merinci berapa unit kereta bekas yang digunakan tersebut.

Meski begitu, dia optimistis impor kereta akan ditekan bila kerja sama antara INKA dan KAI sukses terealisasi. Kolaborasi dua perusahaan pelat merah ini pun sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pemaksimalan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

"Jadi memang selama ini kita pakai KRL bekas, sekarang eranya kita ingin membangun kemandirian dari sisi dalam negeri dengan TKDN," ucap Didiek.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut