Kemendag Bakal Pantau e-Commerce yang Tak Beri Ruang Produk Lokal

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan memantau e-commerce yang tidak memberi ruang untuk produk lokal. Jika tidak memberikan ruang maka akan dievaluasi. 

"Kemendag clear bahwa produk buatan Indonesia harus ada kebijakan afirmatif. Kita juga memantau dan melihat e-commerce, kalau mereka tidak mengusahakan dan tidak memberikan peluang produk-produk Indonesia itu di tempatnya mereka, ya mungkin ini jadi bahan evaluasi," kata Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga, dikutip dari Antara, Senin (4/4/2022).

Baca Juga

IHK China Naik 0,2 Persen pada Oktober 2025, Deflasi Harga Produsen Mereda

Dia menuturkan, hal tersebut sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin memberikan dukungan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta memberikan ruang terhadap produk-produk Indonesia.

"Kami dari Kementerian Perdagangan siap memfasilitasi hal tersebut," ucapnya.

Baca Juga

Genjot Belanja Produk Lokal, Luhut ke Kementerian/Lembaga: Impor Maksimal 10 Persen

Dia menambahkan, Kemendag juga akan memantau sejauh mana e-commerce akan memberikan dukungan kepada produk-produk lokal. Sementara terkait regulasi, kata Jerry, Kemendag akan bagi tugas dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). 

Kominfo nantinya akan lebih banyak mengatur soal data dan privasi. Sementara Kemendag akan mengatur sisi komersial perdagangan, produk hingga izin usaha.

"Hal ini tentu akan kita kolaborasikan untuk mengutamakan produk-produk Indonesia," ucap Jerry.

Editor: Jujuk Ernawati