Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 3 GI Syariah Binaan MNC Sekuritas Raih Penghargaan di IDX Islamic DTI Extended 2025
Advertisement . Scroll to see content

Kesepakatan Investasi Pabrik Kaca dengan Xinyi Glass Bakal Serap 35.000 Tenaga Kerja

Rabu, 02 Agustus 2023 - 20:01:00 WIB
Kesepakatan Investasi Pabrik Kaca dengan Xinyi Glass Bakal Serap 35.000 Tenaga Kerja
Staf Khusus Peningkatan Pengusaha Nasional Kementerian Investasi/BKPM, M. Pradana Indraputra. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kesepakatan investasi pembangunan pabrik kaca yang dilakukan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dengan Xinyi Glass Holdings Limited (Xinyi) pada pekan lalu, bakal melahirkan industri kecil menengah dan menyerap hingga 35.000 tenaga kerja

Staf Khusus Peningkatan Pengusaha Nasional Kementerian Investasi/BKPM, M. Pradana Indraputra, mengatakan nota kesepahaman dengan nilai investasi Rp127 triliun ini menunjukkan komitmen hilirisasi yang didorong pemerintah. 

Adapun komitmen investasi tersebut ditunjukkan lewat penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara BKPM dengan Xinyi Glass, di Kota Chengdu, China, pada 28 Juli 2023. 

“MoU menjadi langkah penting dalam hilirisasi pasir kuarsa di Indonesia ditengah maraknya hilirisasi komoditi nikel. Disamping itu ada potensi lapangan kerja baru dan nilai tambah lain, seperti lahir UMKM baru dengan penyerapan hingga 35.000 tenaga kerja di Indonesia,“ ujar Pradana, di Jakarta, Rabu (2/8/2023). 

Menurut dia, penandatanganan MoU dengan Xinyi merupakan salah satu dari sekian banyak langkah progresif pemerintah untuk memastikan peningkatan investasi dan pembukaan lapangan pekerjaan di Indonesia. 

“Selanjutnya tentu Kementerian Investasi akan melakukan tahapan-tahapan tindak lanjut secara konkrit. Targetnya tentu saja membuka lapangan kerja yang besar yang juga bakal menyasar generasi milenial baru,” ungkap Pradana. 

Sebelumnya, Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, menandatangani MoU mengenai komitmen Xinyi Glass yang akan berinvestasi di Indonesia sebesar 11,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp127 triliun. Xinyi Glass dalah perusahaan terkemuka dalam industri kaca dan solar panel asal China.

Penandatangan MoU tersebut, disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bahlil menyebut pabrik yang akan dibangun di Indonesia tersebut akan menjadi pabrik terbesar nomor dua di dunia setelah China dan pabrik terbesar nomor satu yang berada di luar China.

Bahlil menyampaikan, bahwa Xinyi akan membangun industri solar panel yang akan di ekspor ke berbagai negara di dunia. Lebih lanjut Bahlil menerangkan, sebelumnya Xinyi sudah melakukan investasi tahap pertama di kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik tahun lalu sebesar 700 juta dolar AS.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut