Kisah Miliarder Ukraina yang Mau Bangun Kembali Mariupol, Karier Awalnya Kontroversial
KYIV, iNews.di - Rinat Akmetov adalah salah satu miliarder Ukraina yang berjanji akan membangun kembali Mariupol yang hancur diserang Rusia. Menurut Forbes, kekayaan Rinat sebesar 4 miliar dolar AS atau setara Rp57,95 triliun.
Mengutip Success Story, pria kelahiran 21 September 1966 di Donetsk, Ukraina ini diketahui sebagai pengusaha yang brilian, seorang oligarki, dan menjadi miliarder berkat usahanya sendiri. Dia lahir dari keluarga pekerja dan masa kecilnya sederhana.
Ibunya adalah seorang penjaga toko dan ayahnya penambang batu bara. Rinat dan keluarganya merupakan etnis Tatar. Dia juga memiliki saudara laki-laki bernama Igor yang juga bekerja sebagai penambang batu bara tapi terpaksa berhenti karena komplikasi kesehatan akibat pekerjaannya.
Rinat menyelesaikan pendidikannya di Universitas Nasional Donetsk. Dia mendapatkan gelar Bachelor of Arts/Science in Economics dari universitas tersebut pada 2001.
Sementara itu, karier awalnya sangat kontroversial dan dipertanyakan. Tidak ada kejelasan bagaimana dia mendapatkan dan dan kekayaannya antara 1985-1995 setelah jatuhnya komunis di Ukraina.
Disebut-sebut Rinat mendapatkan sebagian besar kekayaannya lewat hubungannya dengan kejahatan teroganisir. Namun dia mengatakan mendapatkan kekayaannya dengan melakukan investasi berisiko setelah runtuhnya Uni Soviet. Dia juga membantah mewarisi uang dari bos kejahatan, Akhat Bragin.
Namun pada 1980-an, Rinat sempat menjadi asisten Akhat Bragin dalam bisnis perdagangan kain ilegal. Kemudian, pada 1990, dikatakan Rinat telah mulai membeli properti di Donetsk melalui dana yang diperoleh melalui pemerasan. Pemerasan Rinat dibantu oleh Letnan Jenderal Kepala Departemen Dalam Negeri di Oblast Donetsk, Volodymyr Malyshev.
Rinat juga berperan sebagai Presiden klub sepak bola Shakhtar Donetsk. Pada 2000, Rinat mendirikan System Capital Management Group, dan menjadi pemilik tunggalnya.
Grup ini memiliki aset di lebih dari 100 bisnis dan telah berkembang menjadi perusahaan industri dan keuangan terbesar dan terkemuka di Ukraina. Adapun Metinvest merupakan perusahaan terbesar dalam grup yang bergerak di bisnis baja dan pertambangan.
Editor: Jujuk Ernawati