Kisah Sukses David Steward, Anak Pemulung dengan Kekayaan Rp83 Triliun

JAKARTA, iNews.id - Tidak ada kesuksesan yang diraih dengan cara instan, dan setiap orang pasti melalui jalan yang berliku sebelum mencapai hal tersebut. Salah satunya yaitu seorang miliarder pendiri perusahaan World Wide Technology Inc, David Steward.

Menurut Forbes, kekayaan David Steward mencapai 5,8 miliar dolar AS atau setara Rp83,25 triliun, sekaligus menjadikannya sebagai orang kulit hitam terkaya kedua di Amerika Serikat (AS). 

Baca Juga

Airlangga Ungkap Pemerintah dan Danantara Cari Solusi Teknis Penyelesaian Utang Whoosh

Dikutip dari Coinnounce, Steward lahir di Chicago pada tahun 1951 dan dibesarkan di Clinton, Missouri. Saat masa remajanya, Steward selalu dihadapi dengan kasus rasisme di periode tahun 60-an, di mana dia harus mengunjungi sekolah-sekolah yang terpisah hingga dilarang bermain di kolam renang umum.

Adapun pekerjaan orang tua Steward adalah pengepul sampah atau pemulung. Untuk menambah penghasilan, orang tuanya juga melakukan pekerjaan lain, seperti menjadi mekanik dan petugas kebersihan.

Baca Juga

Miliarder Ini Janji Berikan 90 Persen Kekayaan untuk Orang-orang Kurang Mampu

Meski orang tuanya memiliki sedikit materi, Steward percaya bahwa dia mewarisi kekayaan yang signifikan dari orang tuanya karena mereka menunjukkan kepadanya apa yang diperlukan, yaitu memperlakukan orang dengan benar.

Kondisi tersebut tidak menghalangi Steward untuk mendapatkan pendidikan hingga bangku kuliah. Hingga akhirnya dia meraih gelar Bachelor of Sciences dalam Manajemen Bisnis dengan posisi penting dalam Organisasi Industri dari University of Central Missouri, dan gelar doktor dari Lindenwood University dan Harris Stowe University.

Baca Juga

Tukang Cukur Ini Jadi Miliarder dan Punya 400 Mobil Mewah, Ini Kisahnya

Setelah lulus kuliah, Steward pernah bekerja sebagai guru pengganti dan Pramuka Amerika sambil mencari pekerjaan tetap. Kemudian, pada tahun 1976 Steward bekerja di kantor pemasaran dan penjualan di Missouri Pacific Railroad Company.

Steward juga pernah bekerja di Federal Express sebagai eksekutif akun senior. Sebagai analis yang unggul untuk bisnis yang signifikan, David dianugerahi Salesman of the Year. Setelah itu, Steward sempat bekerja di perusahaan konsultan bisnis layanan transportasi khusus pengaudit tarif.

Baca Juga

Kisah Sukses Tukang Cukur, Jadi Miliarder dan Punya 400 Mobil Mewah

Setelah bekerja diberbagai perusahaan, Steward memutuskan untuk mendirikan World Wide Technology (WWT) yang bergerak di bidang layanan teknologi informasi. 

Pendirian WWT dilatarbelakangi insting Steward mengenai kebutuhan korporasi akan layanan teknologi informasi. Menurutnya, hal tersebut memiliki prospek cerah di masa depan dan belum banyak yang menggarap.

Keputusan Steward mendirikan WWT tepat, di mana perusahaan tersebut berkembang pesat dan mendapatkan peningkatan pendapatan yang terus meningkat dan jumlah karyawan saat ini mencapai ribuan.

Pada tahun 2000, WWT dinobatkan oleh Black Enterprise Magazine sebagai bisnis milik orang Afrika-Amerika nomor satu di Amerika Serikat, menandai pertama kalinya sebuah perusahaan teknologi naik ke urutan teratas daftar itu. Selain itu, selama tahun 2000, WWT juga mendapatkan penghargaan nasional dari Federal Computer Week dan Washington Technology sebagai kontraktor teknologi minoritas teratas. 

WWT juga menjadi perusahaan pertama yang mendapatkan penghargaan berturut-turut dalam publikasi Washington Technology. Steward dikenal dalam Ebony edisi Mei 2002 dalam artikel mereka yang menampilkan “100 Orang Amerika Kulit Hitam Paling Berpengaruh.”

Saat ini, WWT dan anak perusahaan Telcobuy.com adalah perusahaan pengadaan dan logistik elektronik terkemuka di industri teknologi informasi dan telekomunikasi. Dengan penjualan lebih dari 750 juta dolar AS, WWT mengkhususkan diri dalam membantu pelanggannya membangun dan menyebarkan teknologi informasi dan infrastruktur jaringan secara tepat waktu dan hemat biaya.

WWT direkomendasikan untuk program Corporate Plus NMSDC oleh GTE (sekarang Verizon Communications) dan mampu melakukan bisnis secara nasional. Klien perusahaan lainnya termasuk Boeing, Lucent Technologies, dan SBC. Telcobuy.com juga merupakan anggota Perusahaan Plus.

Editor: Aditya Pratama