Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kisah Sukses David Baszucki, CEO Roblox yang Pernah Jadi Pembersih Kaca Jendela
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Sukses Pendiri Airbnb, Berawal dari Tak Mampu Bayar Apartemen

Jumat, 17 Februari 2023 - 18:17:00 WIB
Kisah Sukses Pendiri Airbnb, Berawal dari Tak Mampu Bayar Apartemen
Logo AIrbnb. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kisah sukses pendiri Airbnb berawal dari dua orang teman sekamar yang tak mampu membayar sewa apartemen. 

Mereka adalah Brian Chesky dan Joe Gebbia yang sedang berjuang untuk membayar tempat tinggal mereka di San Fransisco, Amerika Serikat pada tahun 2008. 

Kesulitan finansial karena tak ada penghasilan tambahan selain gaji, membuat mereka mencari cara agar apartemen mereka menghasilkan uang.

Pelung bisnis ini muncul saat di sekitar lokasi tempat tinggal keduanya sedang menyelenggarakan konferensi industri desain yang menghadirkan desainer-desainer kenamaan lokal. 

Banyaknya tamu yang datang membuat mayoritas hotel penuh, sedangkan permintaan pesanan kamar meningkat, sebagaimana dikutip dari berbagai sumber, Jumat (17/2/2023).

Tanpa berpikir lama, kedua orang ini menyulap kamar apartemen mereka dengan menawarkan satu kasur, tiga kasus pompa, plus sarapan bagi setiap desainer yang membutuhkan tempat tinggal selama konferensi yang memakan waktu berhari-hari.

Permintaan kian bertambah. Keduanya mencari cara agar bisa mengiklankan aset bergerak ini agar semakin diminati. Sempat berpikir untuk memasarkan via Craiglist, tetapi ide itu dibatalkan. Mereka ingin peluang bisnis mereka berkembang.

Alhasil, Brian mengajak teman lain, Nathan Blecharczyk, untuk membidangi teknologi. Ketiga orang ini kemudian menyusun situs web bernama nama AirBed and Breakfast pada 11 Agustus 2008, yang menawarkan jasa tempat tinggal jangka pendek plus sarapan bagi mereka yang tidak dapat memesan hotel. Perusahaan bertindak sebagai broker dan membebankan komisi dari setiap pemesanan.

Waktu berlalu, pelanggan mereka kian meningkat, seiring penambahan unit kamar-kamar baru, ditambah diversifikasi bisnis dengan menjual sereal yang diberi nama dua kandidat pilpres AS saat itu yakni Barrack Obama, dan John McCain.

Pada tahun 2009, seorang investor mengajak mereka untuk masuk ke dalam pelatihan inkubasi startup, dan memberikan pendanaan sebesar 20.000 dolar AS, dengan imbalan 6 persen saham.

Dengan ekuitas tersebut, promosi terus digencarkan, pendekatan terhadap investor baru digalakkan. Pada Maret 2009, nama perusahaan diubah menjadi Airbnb, dan mendapatkan aliran investasi 600.000 dolar AS dari Sequoia Capital. 

Adapun pada November 2010, Sequoia bersama Greylock Partners mengumumkan putaran pendanaan Seri A sebesar 7,2 juta dolar AS kepada Airbnb.

Hingga Oktober 2013, Airbnb telah melayani 9.000.000 tamu sejak didirikan pada Agustus 2008. Adapun kantornya telah tersebar di banyak negara dari berbagai benua.

Demikian kisah sukses pendiri Airbnb yang ternyata berawal dari kehidupan dua teman sekamar yang tak sanggup membayar apartemen. 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut