Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Makna Filosofis dari Canang Sari, Tak Sekadar Indah Dipandang
Advertisement . Scroll to see content

Konversi Utang ke Saham Ditolak, DEWA Bayar Rp342 Miliar ke Highrank Investment

Senin, 18 April 2022 - 14:42:00 WIB
 Konversi Utang ke Saham Ditolak, DEWA Bayar Rp342 Miliar ke Highrank Investment
Logo PT Darma Henwa Tbk (DEWA). (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Permintaan konversi utang menjadi saham yang diajukan Highrank Investment Limited kepada PT Darma Henwa Tbk (DEWA) ditolak pengadilan. Dengan demikian, DEWA wajib melunasi utang senilai Rp342 miliar kepada Highrank. 

Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, Senin (18/4/2022), emiten jasa kontraktor pertambangan milik grup Bakrie itu, PT Darma Henwa Tbk (DEWA), menyampaikan bahwa Permohonan Penetapan Pelaksanaan Perjanjian Penyelesaian/Settlement Agreement tertanggal 21 September 2021 oleh Highrank Investment sepenuhnya ditolak.

Manajemen DEWA menjelaskan bahwa penolakan tersebut dibacakan pada persidangan tanggal 29 Desember 2021. Namun, DEWA baru menerima Salinan Penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 14 April 2022 yang diambil secara mandiri.

"Dengan adanya penolakan atas Permohonan Penetapan tersebut, maka permintaan Highrank Investment untuk melakukan konversi utang menjadi saham Perseroan juga telah ditolak," ungkap Chief Legal and Corporate Secretary DEWA, Muhammad Baskoro.

Sehubungan dengan hal tersebut, pihak DEWA melanjutkan penyelesaian kewajiban kepada Highrank Investment sebesar 23.800.626 dolar AS atau Rp342,729 miliar (asumsi kurs Rp14.400/USD).

Penyelesaian kewajiban itu, telah disepakati dalam perundingan pada 31 Desember 2021. Kedua pihak telah menandatangani Perjanjian Penyelesaian dimana DEWA harus melunasi utang dengan Highrank Investment melalui mekanisme pembayaran dengan diangsur.

"Dengan mekanisme pembayaran diangsur, sisa utang dengan Highrank Investment saat ini sudah lunas," ujar Baskoro.

Adapun dana dari utang ini sebelumnya telah dipakai oleh Darma Henwa untuk mengembangkan salah satu proyek di Aceh. Dengan konversi utang menjadi saham tersebut, tadinya Highrank Investment bakal menjadi pemegang saham baru DEWA namun batal.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut