Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ketum Joman Ungkap Hasil Penelitian Ijazah Jokowi, Stempel UGM Tampak di Depan Foto
Advertisement . Scroll to see content

Kunjungi Pasar Sukaramai Medan, Jokowi Cek Harga Bahan Pokok ke Pedagang

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 17:33:00 WIB
Kunjungi Pasar Sukaramai Medan, Jokowi Cek Harga Bahan Pokok  ke Pedagang
Presiden Joko Widodo berdialog dengan pedagang di Pasar Sukaramai, Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu (19/8/2023). (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

MEDAN, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Pasar Sukaramai, Kota Medan, Sumatera Utara, dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Sumatra Utara, pada Sabtu (19/8/2023).

Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan ke Pasar Sukaramai adalah Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi, dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Pada kesempatan itu, Jokowi berdialog dengan sejumlah pedagang di Pasar Sukaramai dan mengencek harga bahan pokok. Dia pun menyimpulkan harga sejumlah komoditas pangan di Pasar Sukaramai masih dalam kondisi yang baik dan stabil.

"Ya tadi saya hanya ingin melihat kondisi harga-harga. Saya lihat harganya sangat baik, seperti bawang merah sangat murah hanya Rp24 ribu, kemudian telur tadi saya tanya sekilo berapa? Rp22 (ribu) sampai Rp23 ribu sangat murah sekali," ujar Presiden dalam keterangannya, Sabtu (19/8/2023).

Presiden juga mengapresiasi program pasar murah keliling yang diluncurkan Pemerintah Kota Medan. Menurut Presiden, program pasar murah keliling tersebut dapat membantu menjaga stabilitas harga dan inflasi di daerah.

"Saya senang juga ada pasar keliling, pasar murah keliling yang saya kira ini bisa menurunkan harga untuk beras, minyak, gula. Saya kira ini program baik dalam rangka bisa menurunkan inflasi di kota atau di provinsi," ucap Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden turut menjelaskan bahwa pemerintah akan tetap melakukan impor beras pada tahun ini. Kebijakan tersebut diambil pemerintah untuk menjaga ketersediaan pasokan dan harga beras di Tanah Air.

"Semuanya memang harus kita antisipasi sehingga kita impor untuk tahun ini kita perbesar karena untuk cadangan strategis kita agar harga tidak sampai naik secara drastis," kata Presiden.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut