Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Erick Thohir Ungkap Cabor Targetkan 120 Emas di SEA Games 2025, Lampaui Target Pemerintah
Advertisement . Scroll to see content

Laba Bersih Pupuk Indonesia Melesat 260 Persen di 2022 Jadi Rp18,51 Triliun, Ini Pendorongnya

Rabu, 17 Mei 2023 - 15:10:00 WIB
Laba Bersih Pupuk Indonesia Melesat 260 Persen di 2022 Jadi Rp18,51 Triliun, Ini Pendorongnya
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengatakan, meningkatnya kinerja keuangan Perseroan karena adanya program transformasi. (Foto: Suparjo Ramalan/MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Pupuk Indonesia (Persero) membukukan laba bersih Rp18,51 triliun sepanjang tahun 2022. Angka ini naik 260 persen dibanding dengan tahun 2021 sebesar Rp5,13 triliun.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengatakan, meningkatnya kinerja keuangan Perseroan karena adanya program transformasi, salah satunya dengan melakukan sentralisasi aktivitas dan fungsi anggota Pupuk Indonesia Group.

Adapun, sentralisasi tersebut meliputi bidang pemasaran, pengembangan, pengadaan, riset, sumber daya manusia (SDM), teknologi informasi, keuangan/akuntansi, sales and operation planning, dan legal.

"Alhamdulillah, berkat sentralisasi tersebut Pupuk Indonesia berhasil mencatatkan kinerja finansial yang sangat baik pada tahun 2022," ujar Bakir dalam wawancara eksklusif bersama MNC Media, Selasa (16/5/2023). 

Transformasi fundamental terhadap sejumlah sektor bisnis utama perusahaan merupakan realisasi atas arahan Menteri BUMN Erick Thohir. Arahan yang dimaksud juga berlaku untuk inovasi model bisnis, kepemimpinan teknologi, peningkatan investasi, hingga pengembangan talenta.

Terkait sentralisasi aktivitas dan fungsi anggota Pupuk Indonesia Group, perusahaan mampu mengendalikan revenue stream dan EBITDA uplift

"Kami sebagai holding juga dapat leluasa menerapkan strategi dan kebijakan yang tepat pada bidang-bidang yang telah di sentralisasi," ucapnya.

Pada tahun lalu, Pupuk Indonesia membukukan EBITDA senilai Rp30,8 triliun. Angka itu naik 224 persen dari RKAP perusahaan 2022. Salah satu kontribusi pada EBITDA diperoleh melalui program transformasi yang menimbulkan dampak positif bagi perusahaan.

Total EBITDA uplift dari program transformasi pada tahun lalu mencapai Rp1,94 triliun. Angka ini meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,03 triliun.

"Kinerja EBITDA sebesar Rp30,8 triliun, pendapatan Rp103,8 triliun, dan laba Rp18,51 triliun," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut