Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : HM Sampoerna Bukukan Laba Bersih Rp4,5 Triliun hingga Kuartal III 2025
Advertisement . Scroll to see content

Laba Bersih Unilever Turun 10 Persen jadi Rp2,46 Triliun di Semester I 2024

Rabu, 24 Juli 2024 - 20:29:00 WIB
Laba Bersih Unilever Turun 10 Persen jadi Rp2,46 Triliun di Semester I 2024
laba bersih unilever
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Laba bersih PT Unilever Indonesia Tbk pada Semester I 2024 turun sebesar 10 persen. Tercatat, emiten berkode UNVR pun mengantongi laba bersih Rp2,46 triliun atau turun dari Rp2,75 triliun. 

Tak cuma itu, perseroan juga mencatatkan penurunan penjualan sebesar 6,15 persen menjadi Rp19,04 triliun. Sebelumnya tercatat nilai penjualan sebesar Rp20,29 triliun.

Adapun, pendapatan domestik naik  4,1 persen dibandingkan semester II 2023, namun turun sebesar 5,7 persen secara tahunan yang utamanya disebabkan oleh Pertumbuhan Harga Dasar (UPG) yang melemah.

Dari sisi pengeluaran, beban pemasaran dan penjualan UNVR tercatat sebesar Rp4,58 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp4,46 triliun. Kemudian, beban umum dan administrasi tercatat sebesar Rp1,68 triliun, serta beban lainnya tercatat sebesar Rp823 juta.

Menurut Presiden Direktur UNVR, Benjie Yap pada semester pertama 2024 ini perseroan menghadapi beberapa tantangan jangka pendek. Meski menghadapi banyak tantangan, kata dia, perseroan tetap mencatatkan kemajuan di bagian-bagian yang penting bagi masa depan perseroan.

Benjie menyebut, UNVR tetap teguh pada upaya untuk membangun bisnis dengan cara memperkuat fundamental, mengutamakan peningkatan daya saing brand perseroan, serta mendorong efisiensi biaya untuk mendongkrak profitabilitas.

“Secara bersamaan, kami menjalankan program transformasi untuk mempertajam fokus dan mendorong pertumbuhan melalui organisasi yang lebih ramping dan akuntabel,” ucap Benjie dalam keterangan resminya, Rabu (24/7/2024).

Lebih lanjut, Benjie menyampaikan bahwa perseroan telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari 90 tahun. Meski telah melewati berbagai tantangan seperti kondisi yang tidak menentu, persaingan ketat, serta kebutuhan konsumen yang terus berkembang, perseroan tetap berpegang teguh pada visi jangka panjang.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut