Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Airlangga Usul ke Prabowo WFA 29-31 Desember, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

Lantik 28 Pejabat Eselon II, Airlangga Minta Anak Buah Peka Krisis

Kamis, 02 Juli 2020 - 20:00:00 WIB
Lantik 28 Pejabat Eselon II, Airlangga Minta Anak Buah Peka Krisis
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat melantik 28 pejabat eselon II Kemenko Perekonomian di Jakarta, Kamis (2/7/2020). (Foto: iNews.id/Suparjo Ramalan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto meminta pejabat kementerian yang dipimpinnya memiliki rasa peka terhadap krisis. Perasaan penting agar lahir terobosan dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19.

"Hal ini akan menciptakan kerja sama yang solid untuk bersama-sama menjaga perekonomian nasional, tanpa meninggalkan sektor-sektor tertentu," kata Airlangga saat melantik 28 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di kantornya, Jakarta, Kamis (2/7/2020).

Dia berharap jajarannya bisa mampu menjadi problem solver dan innovator, baik saat bekerja mandiri maupun di dalam tim. Mereka dibutuhkan untuk menciptakan terobosan kebijakan yang dibutuhkan untuk mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi.

"Presiden meminta hal yang extraordinary, karena situasi ini membutuhkan langkah-langkah yang tidak normal dan perlu me-reset kembali organisasi. Kita harus menjaga amanah dari 267 juta penduduk Indonesia, sehingga kita harus melakukan cara berbeda," ujar mantan menteri perindustrian itu.

Dalam kesempatan ini, Airlangga mengungkapkan enam program strategis yang harus diemban Kemenko Perekonomian, yaitu mengawal pemulihan ekonomi nasional dan menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pangan, termasuk untuk ketersediaan lahan food estate).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut