Lebih Canggih Dari Italia, Erick Thohir Pastikan Penyelenggaraan KTT G20 Gunakan Layanan 5G
JAKARTA, iNews.id - Menteri BUMN, Erick Thohir, memastikan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi G20 (KTT G20) Indonesia 2022 menggunakan layanan telekomunikasi Mobile Combat 5G. Teknologi tersebut lebih canggih dari layanan 3G yang digunakan saat KKT G-20 di Roma, Italia, tahun ini.
Terkait dengan itu, Erick Thohir telah meminta PT Telkom Indonesia (Persero) dan PT Telkomsel (Persero) memastikan kesiapan infrastruktur telekomunikasi sebelum KTT G-20 digelar.
Dia mengatakan, penggunaan layanan 5G sekaligus dalam penyelenggaraan KTT G20 membuktikan Indonesia adalah negara maju yang tak kalah dalam perkembangan teknologi.
"Kita bisa lihat ada SNG dan Combat Telkomsel. Ini Mobile Combat 5G. Kalau G20 di Italia tahun ini masih 3G, di Indonesia sudah 5G. Gak kalah Indonesia dengan Eropa. Kadang kita masih suka malu-malu, padahal kita negara besar. Jadi harus kita buktikan bahwa kita adalah negara besar, Indonesia gak kalah bagus,” ujar Erick Thohir, dikutip Kamis (30/13/2021).
Untuk memastikan ketersediaan infrastruktur, platform, dan layanan telekomunikasi agar memadai, Erick Thohir pun meninjau langsung lokasi penyelenggaraan G20 di Badung, Bali.
Menteri BUMN mengatakan, tak hanya Bali, wilayah lain yang menjadi lokasi pendukung G20 pun harus dipastikan infrastruktur dan layanan telekomunikasi yang memadai.
"Telkom dan Telkomsel harus memastikan seluruh jaringan seperti wifi, internet, data center, dan semua yang diperlukan sudah siap untuk mendukung G20 ini. Jaringan yang disediakan tidak hanya di sekitar Bali, tapi juga di tempat lain yang ada hubungannya dengan G20 seperti Jakarta, Labuan Bajo, dan lainnya," kata Erick Thohir.
Dalam agenda tersebut, Menteri BUMN beserta rombongan meninjau Mobile Satellite News Gathering layanan yang mengakomodasi kebutuhan para Broadcaster TV dalam bentuk tayangan audio visual. Ini merupakan solusi bagi industri pertelevisian dalam memenuhi kebutuhan siaran tunda maupun siaran langsung kegiatan G20.
Selanjutnya, peninjauan Compact Mobile BTS 5G Telkomsel, salah satu infrastruktur yang mendukung penguatan sinyal 5G selama kegiatan berlangsung.
Erick Thohir juga menyaksikan demo dari inovasi use case penggunaan teknologi 5G, yaitu Robot Patroli 5G. Selanjutya, dia melihat kesiapan infrastruktur jaringan dan layanan Telkom Group di Network Operation Center yang nantinya berperan sebagai pusat monitoring selama kegiatan G20 berlangsung.
NOC ini akan terhubung dengan pusat monitoring nasional dan regional yang saling terintegrasi sehingga dapat memastikan layanan yang andal dan prima di seluruh titik hingga kegiatan selesai.
Editor: Jeanny Aipassa