Luhut soal Impor KRL Bekas dari Jepang: Belum Final, Biar Diselesaikan BPKP

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan menyebut bahwa keputusan impor KRL bekas dari Jepang belum final. Saat ini, rencana tersebut masih ditinjau oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). 

Luhut mengatakan, keputusan tersebut akan diambil setelah hasil tinjauan dari BPKP sudah selesai. Menurutnya, hasil review BPKP yang diterima olehnya pada Selasa, 30 Mei 2023 belum final. 

Baca Juga

Tiket Kapal Pelni Didiskon 18 Persen Selama Nataru, Catat Periode Promonya

"Belum final, biar aja diselesaikan oleh BPKP, nanti kita ngomong (kalau hasil review BPKP selesai)," ujar Luhut saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (9/6/2023). 

Sebelumnya, Luhut menegaskan bahwa keputusan impor KRL bekas dari Jepang akan berlandaskan data. Data tersebut merupakan hasil tinjauan yang dilakukan oleh BPKP terkait kebutuhan operasional KRL. 

Baca Juga

Impor KRL Terealisasi Tahun Ini, Wamen BUMN: Ada 12 Rangkaian Kereta

"Jadi semua yang kita lakukan basisnya data, saya ulangi ya, semua keputusan yang kami buat basisnya data," ucapnya belum lama ini.