Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mustofa Nahra: Gaya Koboi Purbaya Disukai Masyarakat, kalau Luhut Menjengkelkan
Advertisement . Scroll to see content

Luhut Ungkap Ada 13,6 Juta Orang di Jawa-Bali Belum Divaksin

Senin, 10 Januari 2022 - 16:35:00 WIB
Luhut Ungkap Ada 13,6 Juta Orang di Jawa-Bali Belum Divaksin
Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, 13,6 juta orang di Jawa-Bali belum divaksin Covid-19. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, ada 13,6 juta orang di Jawa-Bali yang belum divaksin Covid-19.

"Angka itu tidak kecil, hal ini mengharuskan pemerintah untuk mendorong percepatan vaksinasi terutama di kabupaten kota, terutama untuk yang dosis 1 nya masih di bawah 5 persen," kata dia dalam konferensi pers, Senin (10/1/2022).

Luhut menjelaskan, saat ini hanya ada 2 kabupaten di Jawa-Bali yang memiliki tingkat vaksinasi dosis 1, yang angkanya di bawah 5 persen. Namun dia tidak menjelaskan kabupaten mana yang dimaksud.

"Pemerintah masih belum puas, dan kita masih mendorong lagi agar jumlah vaksinasi pada anak juga terus meningkat," ujarnya.

Luhut mengatakan, dari pengalaman sebelumnya, masyarakat yang terkonfirmasi kasus Covid-19, mulai dari gelombang 1 hingga varian delta adalah mereka yang belum mendapatkan dosis vaksin.

"Banyak masyarakat yang terkena varian delta karena belum divaksin. Selain itu, kita juga harus berhati-hati meskipun antibodi sudah sangat baik," ucap Luhut.

Menurut dia, belum meratanya suntikan vaksin kepada masyarakat harus menjadi kewaspadaan bersama supaya gelombang Covid yang terjadi tidak separah sebelumnya.

"Langkah pengetatan pintu masuk akan terus dipertahankan untuk mencegah varian Omicron yang akan menyebar luas di masyarakat," kata Luhut.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut