Masih Ada K/L Belum Terapkan OSS, Bahlil Lapor ke Jokowi
JAKARTA, iNews.id - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia melapor ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), sistem Online Single Submission (OSS) belum berjalan maksimal hingga saat ini. Pasalnya, masih ada kementerian/lembaga yang belum menerapkan.
Penerapan sistem OSS sejak pertama kali peluncuran baru sampai saat ini mencapai 90 persen. Selain kementerian/lembaga tidak mau menerapkan, masih banyak daerah yang mengeluhkan sistem OSS tersebut.
"Menyangkut OSS kami juga laporkan ke presiden OSS ini 100 persen belum sempurna," kata dia di Jakarta, Rabu (24/11/2021).
Karena itu, sebelum dia ditegur Predisen Jokowi, maka dia melaporkannya lebih dahulu.
"Jadi saya sudah ngomong pas rapat, saya bilang sebelum saya ditegur bapak presiden saya laporkan ini," ujarnya.
Dia pun menargetkan, penerapan sistem OSS diterapkan di semua kementerian/lembaga dan daerah paling lambat pada pertengahan Desember 2021.
Sebagai informasi, OSS berbasis risiko merupakan perwujudan dari amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU CK), tepatnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko. Sistem ini diklaim lebih transparan dan telah memberi dampak pada percepatan pengurusan izin.
Editor: Jujuk Ernawati