Mendag: Kedelai Impor Januari 2023 Masuk, Insya Allah

JAKARTA, iNews.id - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) memperkirakan, kedelai impor sebanyak 350.000 ton yang dijanjikan pemerintah kepada perajin tahu tempe akan tiba pada awal 2023.
"Kedelai Januari masuk, Insya Allah. Tinggal tunggu dari Afrika Selatan yang pertama akan datang kata pak KaBulog ," kata Zulhas di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (15/12/2022).
Dia menjelaskan, saat ini sedang menunggu izin karantina kedelai dari Afrika Selatan. Pasalnya, untuk mamasukkan produk pertanian ke negara lain juga diperlukan proses karantina.
"Tinggal tunggu izin karantina dari sananya. Jadi kalau pertanian itu dikarantina dulu di sana. Kita sudah pesen, sudah beli, tinggal tunggu karantina di sana selesai, mudah-mudah bisa masuk bulan Januari (2023)," ujar Zulhas.
Mendag Zulhas sebelumnya menuturkan, Bulog akan melakukan penambahan kuantitas impor kedelai dari semula 50.000 ton menjadi 350.000 ton. Dengan penambahan ini, subsidi yang akan disalurkan oleh pemerintah kepada perajin tahu tempe sebanyak 350.000 ton.
"Kita sudah ratas dipimpin Pak Presiden Jokowi, diperintahkan kepada Bulog impor 50.000 ton ditambah 300.000 jadi 350.000 ton," tuturnya beberapa waktu lalu.
Dia pun berharap datangnya kedelai impor pada awal tahun depan akan menekan harga kedelai di pasaran.
Editor: Jujuk Ernawati