Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Bertemu Xi Jinping soal Tarif, Airlangga Ungkap Dampak Strategisnya
Advertisement . Scroll to see content

Menko Airlangga Minta Pemda Percepat Vaksinasi Booster hingga Pengentasan Kemiskinan Ekstrem

Kamis, 16 Juni 2022 - 19:01:00 WIB
Menko Airlangga Minta Pemda Percepat Vaksinasi Booster hingga Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
Menko Airlangga minta pemda percepat vaksinasi booster hingga pengentasan kemiskinan ekstrem. Foto: Kemenko Perekonomian
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta pemerintah daerah (pemda) untuk mempercepat vaksinasi dosis ke-3 atau booster hingga pengentasan kemiskinan ekstrem. Ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Adapun Indonesia telah terbukti cukup berhasil dalam melakukan penanganan pandemi Covid-19. Jumlah kasus aktif cenderung stabil sejak libur Lebaran lalu, meskipun ada kenaikan kasus pada 2 minggu terakhir yang disebabkan varian virus baru BA.4 dan BA.5.

Varian baru ini dapat menular dengan cukup cepat, namun diperkirakan tidak akan menimbulkan kenaikan signifikan pada tingkat rawat inap dan kematian. Untuk mengantisipasi terjadinya puncak kasus dari varian baru tersebut, diperlukan respons dari masing-masing daerah untuk mengendalikan penyebaran varian baru tersebut.

Dalam pembekalan dan pengarahan pada Rapat Koordinasi dengan Penjabat (Pj.) Kepala Daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri, Kamis (16/06), Airlangga mengatakan, Presiden Jokowi telah meminta agar proses vaksinasi dosis-3 dipercepat.

“Jumlah vaksin kita masih banyak sekitar 40 juta dalam stok sampai akhir tahun, dan 70 juta lagi yang akan dikirim. Diharapkan dosis-3 akan didorong, khususnya di beberapa provinsi yang tingkat capaiannya masih rendah,” kata Menko Airlangga.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut