MNC Licensing Ramaikan Franchise & License Indonesia Expo ke-20

JAKARTA, iNews.id - MNC Licensing berpartisipasi dalam Franchise & License Expo Indonesia (FLEI) ke-20. Pameran ini diselenggarakan di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran pada 5-7 Mei 2023.

MNC Licensing merupakan anak usaha dari PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) dan dikenal sebagai pemegang lisensi beragam karakter animasi dari karakter Internasional hingga karakter lokal seperti Kiko, BIMA S dan Titus yang tayangannya masih dapat disaksikan pada saluran tayang milik MNC.

Baca Juga

Presidensi G20 AS Bawa Tiga Isu Prioritas, RI Dorong Pembahasan Ekonomi Berkelanjutan

Head of Sales MNC Licensing & Contents Redo Doron mengatakan, dalam FLEI Expo kali ini, MNC Licensing akan memperentasikan animasi Asia, seperti Upin & Ipin, Kiko, BIMA S, Si Entong, Titus dan Zana sebagai brand-brand yang mampu bersaing di market Indonesia. Selain itu, juga memaparkan perkembangan bisnis dari berbagai brand tersebut.

"Lisensi karakter telah menjadi salah satu komoditas yang bisa dimanfaatkan untuk mendongkrak sektor usaha," kata dia di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (6/5/2023).

Menurutnya, banyak brand di Indonesia yang telah menjalin kerja sama dengan IP karakter guna mengoptimalkan ekspansi bisnis mereka. Tujuannya untuk memacu penjualan sekencang mungkin.

“Sejalan dengan slogan FLEI tahun ini 'Grab-Run-Grow', kami siap mengambil bagian dalam event ini dengan menjadi mitra terpercaya bagi para pelaku bisnis untuk bersama-sama membantu mengembangkan penetrasi bisnis di Indonesia melalui lisensi karakter animasi di bawah naungan MNC Licensing,” tutur Redo. 

Sementara Project Manager FLEI 2023 Rulief Harjianto menuturkan, pameran waralaba semacam ini dimaksudkan agar tercipta sebuah sistem yang mempertemukan peritel dengan masyarakat yang berminat membuka usaha. Tak hanya menjadi tempat mencari kesempatan untuk berbisnis, tetapi juga akan berguna untuk pengembangan bisnis.

"Harapannya bisa mendukung entrepreneur-entrepreneur yang ingin membuka usaha," ujarnya.

Editor: Jujuk Ernawati