JAKARTA, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mendorong industri pariwisata dan ekonomi kreatif beradaptasi dan berinovasi, seiring dengan mulai menggeliatnya sektor perekonomian.
Menurut Sandy, momentum perbaikan ekonomi yang sudah mulai terlihat pada kuartal I-2021, membuka peluang bagi industri pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bangkit dan berkembang. Seperti diketahui, pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi salah satu sektor yang paling tertekan akibat dampak pandemi covid -19.
Ekspor Jepang Melonjak 6,1 Persen pada November 2025
"Ekonomi kita mulai menggeliat di kuartal ini, kami melihat sisi yang paling sulit yang paling tertekan itu pariwisata tapi juga yang punya peluang yaitu ekonomi kreatif," ujar Sandiaga, dalam peluncuran bio sneakers Kamar Dagang Indonesia secara virtual, Selasa (18/5/2021).
Menparekraf mengungkapkan, pandemi memaksa pelaku industri untuk melakukan reposisi. Salah satunya dengan menggarap peluang tren lingkungan berkelanjutan (sustainability).
"kita mendorong agar pelaku usaha itu beradaptasi dan Berinovasi. Salah satu yang jadi tren, yang saya sebut unstoppable trend itu adalah tren terhadap sustainability, keberlanjutan lingkungan," kata sandiaga.
Dia pun mengapresiasi peluncuran produk Bio Sneakers Kamar yang dilakukan oleh Dagang Indonesia. Menurutnya, pembuatan sepatu dengan bahan baku alami merupakan suatu hal yang brilian.
"Menggabungkan ekonomi kreatif dengan salah satu trend keberlanjutan lingkungan ini merupakan hal yang brilian. jadi konsep alas kaki dengan bahan baku alami berkelanjutan istilahnya ini sepatu kalo ditanam di tanah satu tahun sudah bisa terurai," tutur Sandiaga.
Untuk itu, Menparekraf mengatakan bahwa pihaknya ingin terus memupuk semangat dan mendorong para pelaku industri, khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif untuk segera melakukan adaptasi dan inovasi guna menangkap peluang yang ada.
"Mari kita lakukan gerakan all out untuk bantu UMKM kita, memastikan ekonomi ke depan lebih berkelanjutan, lebih berkeadilan, program dunia usaha dan program pemerintah nyambung sehingga pelaku usaha yang butuh support bisa dieksekusi, nggak pakai lama, nggak pakai ribet, nggak pakai mumet," ungkap Sandiaga.
Editor: Jeanny Aipassa
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku