Munas Kadin Resmi Ditunda, Anindya Bakrie Ikut Keputusan Ketum
JAKARTA, iNews.id - Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada 2-4 Juni di Bali resmi di tunda. Hingga saat ini belum ada keputusan Kadin terkait penjadwalan ulang Munas untuk pemilihan Ketua Umum baru.
Menanggapi hal itu, Calon Ketua Umum Kadin, Anindya Bakrie mengungkapkan bahwa pihaknya tetap mengikuti keputusan Ketua Umum Kadin Rosan Perkasa Roeslani terkait dengan Munas.
"Mengenai munas kita serahkan semua kepada SOC. Kami percayakan semua yang terbaik. Kebetulan kami salah satu dari penganten jadi ikut yang terbaik," kata Anindya Bakrie, usai acara Silaturahim Nasional Kadin Indonesia di Hotel Four Seasons, Jakarta, Jumat (28/5/2021)
Menurut dia, yang terpenting dari penyelenggaraan munas adalah memperkuat persatuan antara para pengusaha. Hal ini harus dilakukan demi memulihkan dan memajukan perekonomian Indonesia setelah Pandemi COVID-19.
"Yang terpenting musyawarah berjalan dengan baik dan menghasilkan program kerja yang baik," ujar Anindya Bakrie.
Meski demikian, Anindya Bakrie menyampaikan rasa prihatin terkait batalnya Munas Kadin. Pasalnya, masyarakat dan para pelaku usaha (UMKM) sudah mempersiapkan diri untuk menjamu munas.
Apalagi terpilihnya Bali sebagai tempat penyelenggaraan Munas Kadin, dimaksudkan untuk mendukung ekonomi pulau Dewata yang sampai saat ini masih minus 9 persen.
"Kami hanya menyampaikan bahwa teman-teman di Bali sudah sangat siap dan juga bahkan UMKM nya juga sudah mengantisipasi ini semua mengingat selama ini ekonomi di sana sangat rendah," ungkap Anindya Bakrie.
Editor: Jeanny Aipassa