One East Surabaya, Persembahan Terbaik MNC Group
SURABAYA, iNews.id - MNC Group lewat anak usahanya, MNC Land akan memberikan yang terbaik di One East Penthouste and Residences Collection Surabaya.
"Kami memastikan memberikan yang terbaik. Komitmen kami tetap sama, dulu sekarang dan di kemudian hari," kata Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo (HT), Sabtu (5/5/2018).
HT dan istrinya Liliana Tanoesoedibjo berasal dari Surabaya, sehingga perhatian khusus akan diberikan untuk One East yang dibangun di kampung halaman mereka.
One East merupakan apartemen premium pertama yang dikembangkan MNC Land di wilayah Surabaya. Tepatnya di kawasan Kertajaya Indah Timur, Manyar Sabrangan, Surabaya. Selain One East di Surabaya, MNC Land memiliki sejumlah properti di Indonesia. Salah satunya di kawasan Lido, Bogor.
Di lahan seluas 3.000 hektare tersebut, MNC Land mengembangkan 'One stop destination city for lifestyle and family entertainment. Di kawasan tersebut akan dikembangkan theme park berstandar internasional beserta fasilitas ritel dan hotel, vila, kondominium, country club, area golf, residensial, dan komersial.
Selain di Lido, ada juga proyek di Bali yang mengembangkan hotel, country club, area golf, dan vila berstandar internasional yang berdampingan dengan keindahan pemandangan Tanah Lot. Kawasan tersebut akan menjadi destinasi resort terbesar dan paling terintegrasi di Bali.
"MNC Land merupakan salah satu bisnis inti MNC Group dengan memiliki modal yang kuat sebagai bentuk komitmen membangun bidang properti dengan fondasi kokoh," kata HT.
Hary berharap melalui One East, MNC Group bisa menciptakan lapangan kerja, membangun masyarakat, dan ekonomi Jawa Timur, khususnya Surabaya.
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengatakan One East memiliki kualitas yang luar biasa. "Saya tadi di atas, di lantai 30 bisa lihat Surabaya dari atas, rasanya di awang-awang," katanya.
Proyek premium ini menurutnya cocok dengan kondisi ekonomi Surabaya yang terus meningkat. Secara khusus, dia mengucapkan terima kasih kepada HT atas investasi yang ditanamkan di Surabaya.
Soekarwo juga mengajak lebih banyak lagi investor masuk ke Jatim yang ramah investasi. Selama ini, kata dia, porsi investasi yang berasal dari pemerintah daerah hanya 7,5 persen sementara sisanya 92,5 persen akan mengandalkan swasta. Dia yakin investasi yang dilakukan oleh HT akan turut memakmurkan masyarakat Jawa Timur.
Editor: Rahmat Fiansyah