Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Update! FDA Amerika Tarik Udang Terkontaminasi Zat Radioaktif dari Cikande
Advertisement . Scroll to see content

Pandemi Covid-19, Kesempatan Indonesia Rebut Pasar Udang Dunia

Senin, 20 Juli 2020 - 06:15:00 WIB
Pandemi Covid-19, Kesempatan Indonesia Rebut Pasar Udang Dunia
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyatakan pandemi Covid-19 yang melanda dunia menjadi kesempatan Indonesia merebut pasar udang internasional. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyatakan pandemi Covid-19 yang melanda dunia menjadi kesempatan Indonesia merebut pasar udang internasional. Ini karena sejumlah negara pesaing penghasil udang vaname terbesar di dunia seperti India tengah lockdown.

"Udang diminati dunia, apalagi potensi negara-negara saingan kita penghasil udang vaname, seperti India sedang lockdown. Ini potensi kita merebut pasar dunia," ujar Menteri Edhy Prabowo saat dilansir Senin (20/7/2020).

Edhy Prabowo mengemukakan, kendati udang vaname bukan spesies asli Indonesia, tapi sangat populer dan digemari masyarakat Indonesia bahkan dunia. Produktivitas udang ini pun cukup tinggi.

Sebab itu, kementeriannya ingin meningkatkan produksi dengan mengajak pembudidaya intensifikasi dalam pengelolaannya.

Menurut Politisi Partai Gerinda ini, dari tinjauannya tersebut tambak udang seluas satu hektare yang dikelola secara intensif produksinya bisa mendekati 20 ton. Sementara tambak udang luas satu hektare yang dikelola dengan cara biasa produksinya hanya 1 ton. "Ini (intensifikasi) yang akan kita ajak," katanya.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut