Pangeran Arab Saudi Sebut Aramco Akan Go Public pada 2020
RIYADH, iNews.id - Isu batalnya rencana perusahaan minyak terbesar dunia, Saudi Aramco untuk go-public dimentahkan oleh pemerintah Arab Saudi.
Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman al-Saud, mengatakan, rencana Saudi Aramco untuk menawarkan saham perdana ke publik masih jalan terus. Dia memperkirakan aksi korporasi tersebut akan terjadi paling lambat awal 2021.
"Saya yakin akhir 2020 atau awal 2021. Investor akan menentukan harga saat itu. Saya percaya angkanya di atas 2 triliun dolar AS karena (Aramco) akan menjadi perusahaan raksasa," kata Salman dilansir Bloomberg, Minggu (7/10/2018).
Pernyataan ini mementahkan laporan Reuters sebelumnya soal pembatalan rencana IPO sekaligus memperkuat pernyataan Menteri Energi Saudi Khalid al-Falih yang menyebut Aramco akan go-public pada saat yang tepat.
Pemerintah Arab Saudi sebelumnya menargetkan Aramco akan IPO pada 2018. Sementara Falih menyebut terbuka kemungkinan akan dilakukan pada awal 2019.