Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Macet Mengular hingga 1 Kilometer Menuju Pelabuhan Merak, Ternyata Ini Penyebabnya
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Buka Pelabuhan Panjang dan Ciwandan Jadi Alternatif Penyeberangan Arus Balik

Rabu, 04 Mei 2022 - 09:33:00 WIB
Pemerintah Buka Pelabuhan Panjang dan Ciwandan Jadi Alternatif Penyeberangan Arus Balik
Ilustrasi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. (iNews.id/Heri Fulistiawan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah membuka Pelabuhan Panjang dan Ciwandan sebagai alternatif penyeberangan arus balik lebaran dari Lampung menuju Banten. 

Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak saat arus balik lebaran. 

“Untuk itu, Pelabuhan Panjang bisa kita jadikan alternatif. Kita juga akan lakukan skenario untuk merespons perubahan perilaku pemudik tahun ini dibanding tahun 2019 sehingga penanganan kita bisa lebih cermat dan memuaskan bagi para pemudik,” ujar Menko PMK Muhadjir Effendy dalam keterangan resmi, Rabu (4/5/2022). 

Sebelumnya, terjadi lonjakan penumpang yang sangat tinggi pada arus mudik, khususnya untuk penyeberangan Merak-Bakauheni. Dari catatan Kementrian Perhubungan, jumlah penumpang yang menggunakan angkutan penyeberangan melebihi penumpang di transportasi umum lain yakni mencapai 1,6 juta penumpang, baik itu di Pelabuhan Bakauheni maupun di Pelabuhan Merak. 

Sejauh ini, rekayasa dan antisipasi dengan berbagai langkah sudah dilakukan untuk mengurai kepadatan. Namun jumlah arus balik dikhawatirkan akan melebihi jumlah arus mudik.

Terkait dengan itu, Menko PMK mengatakan, informasi terkait penggunaan dan lalu lintas Pelabuhan Panjang sebagai tambahan Pelabuhan Bakauheni perlu diperjelas dan diintegrasikan. 

“Sehingga nanti data dan informasinya hanya satu dan kedepan bisa mempermudah untuk mengambil keputusan lain,” ungkap Muhajir. 

Menko PMK juga meminta kepada Menteri Kesehatan dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk memberikan pelayanan di sektor kesehatan dan kebutuhan sekunder dari masyarakat terutama di rest area.

Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya akan melakukan suatu pergerakan dari Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Ciwandan pada arus balik untuk mengurangi tekanan di Pelabuhan Merak.

“Secara internal kami  sudah membahas hal tersebut dengan Pelindo dan stakeholder di Lampung untuk memastikan Pelabuhan Panjang sebagai alternatif titik kedua apabila terjadi kepadatan di Pelabuhan Bakauheni,” tutur Budi Karya. 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut