Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pasar Senen bakal Disulap Jadi Sentra Produk Lokal, Bisnis Thrifting Ditinggalkan?
Advertisement . Scroll to see content

Pemilik Rolupat Batik Beberkan Tips Pasarkan Produk Fesyen UMKM ke Mancanegara

Jumat, 30 Juni 2023 - 14:03:00 WIB
Pemilik Rolupat Batik Beberkan Tips Pasarkan Produk Fesyen UMKM ke Mancanegara
Pemilik Rolupat Batik dan Butik, Henny Christensen saat menunjukkan karya UMKM yang sangat diminati pasar luar negeri. (Foto: Royandi Hutasoit/MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Rolupat Batik dan Butik adalah salah satu nasabah Kredit Usaha Rakyat (KUR) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI yang berhasil membawa produk fesyen UMKM hingga ke mancanegara. Pemilik Rolupat Batik dan Butik, Henny Christiningsih banyak memenangkan penghargaan nasional. 

Yang paling membanggakan dari kinerja Rolupat Batik dan Butik adalah sudah berhasil membawa produk dari 10.000 UMKM batik dari Jakarta hingga Madura ke pasar mancanegara.

Pangsa pasar yang dibidik Henny cukup besar. Produk UKM Rolupat telah memiliki pembeli tetap di Korea Selatan, Jepang, Turki, Amerika Serikat, dan Hong Kong.

"Kami mengikuti berbagai pameran di luar negeri. Karena kualitasnya bagus, mereka kembali lagi dan bahkan datang ke butik kami di sini (Jakarta) untuk membeli lagi," ucap Henny beberapa waktu lalu.

Tidak main-main, hasil penjualannya juga mencapai Rp4 miliar. Penjualan ini berasal dari penjualan offline di butik langsung atau saat pameran dan juga penjualan secara online melalui e-commerce.

Lantas bagaimana cara Henny Christiningsih membawa Rolupat Batik dan Butik jadi pintu rezeki UMKM di mancanegara?

Henny bercerita bahwa apa yang dia capai sekarang ini tidak terlepas dari peranan BRI yang membantunya dari segi permodalan. Kemudian, yang tak kalah penting kata Henny, dia selalu hadir bagi para rekanan UMKM-nya. Mulai dari peningkatan kualitas produk hingga penyediaan modal bagi UMKM.

"Pembiayaan bagi UMKM ini penting. Kenapa karena mereka membutuhkan itu untuk berproduksi. Setelah mereka berproduksi maka kami hadir dengan menerapkan sistem jual beli putus, supaya mereka punya modal lagi berproduksi," katanya.

Dalam pengembangan usahanya, Henny bercerita menginkubasi 150 UMKM, dan 35 UKM yang akhirnya terbukti produktif menghasilkan model-model yang modern dan beragam dan mulai populer di pasaran.

Selain membantu langsung para UMKM binaannya, Henny juga mempunyai strategi tersendiri untuk mengembangkan usahanya terutama dari segi digital.

"Sering berinovasi, kreatif, ikuti perkembangan trend seperti jualan melalui siaran langsung di media sosial," ujarnya.

Diapresiasi Direktur Utama BRI

Apa yang dilakukan Rolupat bersama UMKM binaanya yang memanfaatkan KUR BRI diapresiasi oleh Direktur Utama BRI, Sunarso. Dia menyebut, BRI terus fokus dalam pemberdayaan UMKM. 

Untuk itu, perseroan terus bertransformasi secara digital sebagai upaya menjawab kebutuhan masyarakat atas layanan keuangan yang mudah, terjangkau dan terintegrasi. 

"Sektor usaha ultra mikro dan UMKM ini memiliki peran penting dalam menggerakkan ekonomi nasional. Sejak 2020 pun, BRI telah menginisiasi beberapa program pemberdayaan sebagai garda terdepan dalam roadmap pengelolaan bisnis mikro BRI," kata Sunarso.

Ke depan, BRI terus melakukan transformasi untuk nasabahnya, yaitu dengan menghadirkan berbagai terobosan dan inovasi digital sehingga mempermudah transaksi para nasabah.

"BRI memiliki jaringan kerja terbesar dan tersebar. Ini adalah modal yang kuat untuk membangun ekosistem cashless payment menggunakan QRIS sebagai opsi pembayaran yang bisa dimanfaat UMKM ke depannya," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut