Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 17 Penyakit yang Tidak Memenuhi Syarat Berangkat Haji, Ini Daftarnya!
Advertisement . Scroll to see content

Pengguna Aplikasi Kesehatan Bertambah 20 Juta Orang Selama Pandemi Covid-19

Jumat, 27 Agustus 2021 - 12:06:00 WIB
 Pengguna Aplikasi Kesehatan Bertambah 20 Juta Orang Selama Pandemi Covid-19
Penggunaan aplikasi Halodoc mengalami peninggatan pengguna hingga 20 juta orang selama pandemi Covid-19. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Keingintahuan masyarakat terhadap informasi kesehatan yang meningkat, membuat pengguna aplikasi kesehatan bertambah signifikan selama pandemi Covid-19.

Co-Founder dan Chief Business Officer Halodoc, Doddy Lukito, mengatakan terjadi peningkatan hingga 20 juta pengguna aktif bulanan pada aplikasi tersebut, sejak awal pandemi Covid-19 di Indonesia, yakni sejak Maret 2020. 

Menurut dia, hal tersebut disebabkan kurangnya pemerataan fasilitas kesehatan yang ada didaerah-daerah seluruh Indonesia, sehingga masyarakat mencari alternatif konsultasi kesehatannya secara online.

"Jadi salah satu masalah adalah keterbatasan dokter jumlah dokter di Indonesia, itu hanya ada 4 dokter per 10 ribu populasi, kemudian juga geografis negara kita yang kepulauan sehingga para dokter biasanya juga banyak yang ada di kota-kota besar saja," kata Doddy pada Market Review IDXChanel, Jumat (27/8/2021).

Doddy menjelaskan bahwa aplikasi halodoc mengalami peningkatan khususnya untuk layanan telemedicine untuk masyarakat yang ingin berkonsultasi kesehatan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut