Pewaris 7-Eleven bakal Raup Untung Besar jika Jadi Diakuisisi Induk Circle K
HONG KONG, iNews.id - Keluarga miliarder di balik Seven & i Holdings, pemilik jaringan ritel 7-Eleven berpeluang meraup untung besar jika rencana akuisisi yang akan dilakukan perusahaan induk Circle K, Alimentation Couche-Tard (ACT) terealisasi. Aksi korporasi itu juga disebut akan menjadi pengambilalihan oleh entitas asing terbesar atas perusahaan Jepang.
Pendiri Seven & i Holdings, Masatoshi Ito meninggal pada tahun 2023 di usia 98 tahun dengan kekayaan bersih sebesar 5 miliar dolar AS, menurut Indeks Miliarder Bloomberg. Putranya, Junro Ito merupakan wakil presiden eksekutif dan duduk di dewan direksi.
Mengutip The Strait Times, keturunan mendiang Masatoshi Ito merupakan pemegang saham terbesar kedua Seven & i, dengan kepemilikan saham sebesar 8,1 persen senilai 3,1 miliar dolar AS melalui perusahaan keluarga, menurut laporan tahunan perusahaan.
Belum lama ini, ACT mengonfirmasi telah mengajukan 'proposal yang bersahabat dan tidak mengikat' kepada Seven & i, yang memiliki nilai pasar saham sekitar 38 miliar dolar AS pada penutupan perdagangan 19 Agustus di Tokyo.

Masih belum jelas apakah keluarga Ito mendukung kesepakatan tersebut. Salah satu pendiri JapanConsuming, Michael Causton menyebut kemungkinan keluarga Ito tidak mau melepaskan warisan keluarga mereka.
“Seven & i adalah bagian dari perusahaan Jepang. Menjual ke perusahaan asing, dan perusahaan yang merupakan pesaing di Amerika Utara, sangat tidak mungkin,” kata Causton.