Playboy Beli Retail Pakaian Dalam Saingan Victoria's Secret Rp4,8 Triliun
NEW YORK, iNews.id - Pemilik merek Playboy membeli retail pakaian dalam mewah yang berbasis di Australia, Honey Birdette senilai 333 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp4,8 triliun.
Mengutip Fox Business, retail pakaian dalam yang diakuisisi PLBY Group Inc ini memiliki sekitar 60 toko fisik yang sebagian besar berlokasi di Australia. Sementara sebagian berada di AS dan Inggris.
Perusahaan berencana menggunakan reputasinya sebagai merek gaya hidup dan rekreasi untuk mempercepat ekspansi Honey Birdette di pasar yang berbeda melalui toko online dan offline. Dalam beberapa bulan mendatang, toko retail baru akan dibuka di Dallas, Miami, dan New York.
Playboy menjadi perusahaan terbuka baru-baru ini setelah perusahaan akuisisi bertujuan khusus (SPAC) mengakuisisinya. Playboy menjadi perusahaan tertutup saat dipimpin oleh pendirinya Hugh Hefner dan perusahaan ekuitas swasta Rizvi Traverse Management. Perusahaan pada Maret 2020 lalu berhenti menerbitkan majalah cetaknya.
Dikutip dari Yahoo Finance, Playboy berencana memanfaatkan infrastruktur Honey Birdette untuk membantu mengembangkan bisnis pakaian dalam demi bersaing dengan Victoria's Secret. Ini merupakan salah satu kesepakatan dalam sinergi tersebut.
Kesepakatan itu siap menjadi yang terbesar bagi CEO Playboy Ben Kohn. Khon bergabung dengan Playboy pada 2017.
Selama menjadi CEO, dia berupaya memperkenalkan kembali merek tersebut. Playboy berusaha memanfaatkan merek terkenalnya dengan melisensikannya untuk berbagai produk konsumen, seperti pakaian hingga produk perawatan pribadi. Saham Playboy telah naik sekitar 162 persen sejak debutnya di Nasdaq pada 11 Februari 2021.
Editor: Jujuk Ernawati